BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN – Melanjutkan misi touring dan dakwah. Komunitas Bikers-Mu Chapter Banjarmasin Baksos kunjungi dua masjid di Paramasan, Banjar dan Pulau Sebuku, Kotabaru, Kamis-Sabtu (17-19/4/2025).
Rute perjalanan dimulai dari Masjid At-Tanwir Sultan Adam Banjarmasin, rombongan yang diikuti 17 biker langsung menuju Kotabaru, Masjid At-Tanwir Muhammadiyah di Desa Sekabung, Pulau Sebuku.
Hari selanjutnya, BikersMu singgah ke Kampung Mualaf di Paramasan, Musola Nurul Hijrah dan kembali ke Banjarmasin, Sabtu (19/4/2025).
“Kita riding hari ini ke Kampung Mualaf di Paramasan sekaligus meresmikan Masjid At-Tanwir Muhammadiyah di Desa Sekabung. Nama masjidnya sama seperti yang ada di Banjarmasin,” ujar Ketua BikerMu Banjarmasin, Ir H. Aulia Rahman.
Dirinya juga menjelaskan dalam rangkaian kegiatan sosialnya, komunitas menyalurkan berbagai bantuan seperti Al-Qur’an, mukena, sajadah, kain tapih, serta dana tunai untuk penyelesaian pembangunan mushola di Kampung Mualaf. Dana tersebut akan digunakan khususnya untuk pemasangan plafon yang masih belum rampung.
“Alhamdulillah, kita bisa turun langsung memberikan bantuan. Masjid At Tanwir Rp 50 juta dan musola di Paramasan Rp 10,5 juta, bantuan ini diharapkan bisa membantu pembangunan yang sudah lama mereka harapkan,” ujarnya.
“Persinggahan terbaik adalah masjid, maka perbaikilah masjid sehingga untuk singgah. BikersMu Lazismu Berbagi u Negri, ayo touring ayo dakwah,” ucapnya.
Pembina Bikers-Mu Kalsel H. Rusdi Hartono S.Pi.Dirinya juga menjelaskan bahwa Bikers-Mu merupakan komunitas peturing di bawah naungan Muhammadiyah, dengan struktur organisasi dari tingkat pusat di Yogyakarta, provinsi (Kalsel), hingga chapter kota.
“Yang membedakan Bikers-Mu dari komunitas touring lainnya adalah setiap perjalanan kami selalu mengandung unsur dakwah. Itu merupakan amanah dari pimpinan pusat, Perjalanan kami bukan sekadar wisata, tapi penuh perjuangan dan semangat dakwah. Untuk sampai ke Pulau Sebuku, tempat Masjid At-Tanwir yang baru diresmikan, kami harus menempuh perjalanan satu jam menggunakan speedboat dari Kotabaru,” jelas Rusdi lagi.
Dirinya juga menjelaskan terdapat dua lokasi utama yang menjadi titik distribusi Al-Qur’an, yaitu Masjid At-Tanwir di Sekabung sebanyak 40 eksemplar dan Kampung Mualaf di Paramasan sebanyak 30 eksemplar.
“Insyaallah, kegiatan seperti ini akan menjadi agenda rutin kami. Melaju bersama dakwah adalah semangat yang selalu kami bawa dalam setiap perjalanan,” pungkas Rusdi.
Editor : Hamdani
