BOMINDONESIA.COM, BANJARBARU — Pemungutan Suara Ulang (PSU) Kota Banjarbaru dengan calon tunggal, dilaksanakan pada Sabtu, 19 April 2025 mendatang, banyak pihak berharap PSU berjalan sukses dengan dukungan semua pihak.
Dukungan disampaikan Organisasi Response Cepat 113 Banjarbaru, mereka mengharapkan PSU yang damai, aman tertib dan lancar serta mengajak masyarakat datang ke TPS menggunakan hak pilihnya.
Ketua PMK Response Cepat 113, Yudha Satria menyampaikan, bentuk nyata organisasinya dalam mensukseskan PSU Banjarbaru dengan mencetak banyak spanduk untuk mengajak masyarakat Banjarbaru datang ke TPS menggunakan hak pilih mereka.
“Sejumlah spanduk kami pasang di tenpat-tempat strategis, tujuannya untuk mengingatkan masyarakat datang ke TPS pada Sabtu 19 April untuk menggunakan hak pilih mereka,” katanya.
Kota Banjarbaru memiliki Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 195.819 pemilih, terdiri dari 95.498 pemilih laki-laki dan 100.321 pemilih perempuan, untuk memudahkan masyarakat datang ke memberikan hak pilih, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menetapkan hari libur pada PSU di sejumlah kota dan provinsi, termasuk Banjarbaru.
Penetapan itu berdasarkan surat Kemendagri RI Nomor 100.2.1.3/2385/OTDA tertanggal 14 April 2025. Surat ini telah diterima KPU Kalsel dan Pemerintah Kota Banjarbaru untuk ditindaklanjuti.
“Sesuai perintah Kemendagri, maka daerah yang PSU melalui Pemerintah Daerah masing masing akan menetapkan hari libur,” ucap Komisioner KPU Kalsel, Nida Guslaili Rahmadina.
KPU Kalsel juga mengirim surat kepada Pj Wali Kota Banjarbaru untuk menerbitkan Surat Edaran kepada seluruh instansi/lembaga/perusahaan agar hari pemungutan suara adalah hari libur atau hari yang diliburkan.
Maksud surat tersebut untuk memberi kesempatan kepada pemilih di Kota Banjarbaru menggunakan hak pilih pada PSU. “Kami sudah berkirim surat ke Pemko Banjarbaru untuk hal ini, dengan penetapan hari libur ini kami berharap partisipasi pemilih bisa mencapai 75 hingga 80 persen dari DPT, dibanding pilkada serentak kemarin yang hanya 58 persen saja,” tandasnya.
Untuk menjamin keamanan saat PSU Banjarbaru berlangsung, Polda Kalsel memperkuat pengamanan dengan mengerahkan personel Brimob dan Sabhara, mereka akan patroli di wilayah yang dianggap rawan selama pelaksanaan pemungutan suara di TPS.
“Kami ingin pastikan wilayah Banjarbaru aman selama tahapan PSU, jadi pengamanan yang dilakukan Polres Banjarbaru diperkuat,” ucap Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan.
Untuk diketahui, pelaksanaan PSU Pilkada Banjarbaru sesuai amar putusan Mahkamah Kontitusi (MK) No. 5/PHUP.WAKO-XXIII/2025.
MK memerintahkan surat suara PSU harus mencantumkan gambar pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Erna Lisa Halaby-Wartono dan satu kolom kosong tanpa gambar.
Penulis : Mercurius
Editor : Mercurius
