Wali Kota Ingin Taman Satwa Diperbaiki dan Memberikan Manfaat
BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN – Kebun Binatang Jahri Saleh semakin lama semakin memprihatinkan karena kurang terurus dengan baik. Melihat kondisi itu, Wali Kota Banjarmasin, HM Yamin HR pun meminta agar segera diperbaiki.
Hal itu beralasan agar taman satwa satu-satunya milik Kota Banjarmasin ini benar-benar bisa bermanfaat dan memberikan edukasi kepada masyarakat lebihnya kepada anak-anak.
“Kondisinya sangat memprihatinkan, tadi beberapa tempat juga kita lihat, bahkan tempat penangkaran binatangnya sudah tidak terawat lagi. Makanya ini jadi bahan evaluasi kita untuk pengoptimalan,” tekan Yamin disela menyempatkan diri meninjau kondisi terkini dari Kebun Binatang Mini Jahri Saleh yang berlokasi di kelurahan Sungai Jingah, Selasa (13/5) pagi.
Baca Juga:
Dibersamai Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Banjarmasin, Yuliansyah Effendi, lurah beserta stakeholder terkait.
Menurut Yamin, kebun binatang sudah sepatutnya menjadi sarana yang nyaman dan aman bagi pengunjung yang ingin membawa anak-anak maupun keluarga mereka untuk sekadar berekreasi.
“Kalau melihat kondisinya siapa yang mau datang kalau seperti ini keadaannya. Apakah ini kebun binatang, atau hutan kah atau hanya jadi ratik ratik sampah pepohonan saja,” tegasnya gerutu.
“Apalagi kita maksudkan bagaimana tempat ini bisa menjadi tempat bagi warga masyarakat kota membawa keluarga dan anak anaknya untuk bersantai, melihat hewan binatang,” timpalnya lagi.
Baca Juga:
Tak mau bertele-tele, Ia pun meminta dinas dan stakeholder terkait untuk bertindak cepat melakukan sejumlah perbaikan dan pembenahan kawasan kebun binatang, sehingga salah satu objek wisata itu dapat eksis kembali.
“Ini jadi perhatian pemko Banjarmasin, tadi sudah disampaikan bersama pak Kadis, kami instruksikan terkait pembenahan perbaikan fasilitas fasilitas yang ada di kebun binatang,” ujarnya.
“Jelas ini perlu disegerakan sehingga kita berharap kebun binatang ini bisa jadi salah satu objek wisata bagi orang orang luar yang berkunjung kesini,” tukasnya.
Baca Juga:
Kadis DKP3, Yuliansyah, menyampaikan bahwa kebun binatang yang dimiliki itu sebenarnya tidak memenuhi kriteria Kebun Binatang, karena belum memenuhi luas 2 km persegi.
Namun, kondisi dan seperti apa yang diminta pimpinan kebun binatang akan dimaksimalkan menjadi taman satwa edukasi.
“Kita akan maksimalkan taman satwa ini menjadi taman edukasi untuk masyarakat,” ucapnya.
Baca Juga:
bomindonesia
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join nowArtikel Terkait
