Tingkatkan Pengalaman Ibadah Haji, Kereta Gantung Akses ke Gua Hira Mulai Dikembangkan

- Jurnalis

Senin, 19 Agustus 2024 - 00:53 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proyek Pembangunan Kereta Gantung Dimulai

Proyek Pembangunan Kereta Gantung Dimulai

BOMINDONESIA.COM, MAKKAH – Diumumkan oleh Arab Saudi rencana mengembangkan sistem kereta gantung yang akan memudahkan akses ke Gua Hira di Jabal Al Noor, Makkah. Proyek ini ditargetkan selesai pada 2025.

Dikutip dari media lokal Inside The Haramain, inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman ibadah haji yang memungkinkan pengunjung dengan mudah mencapai situs yang memiliki nilai sejarah dan keagamaan penting, yaitu tempat Nabi Muhammad (SAW) menerima wahyu pertamanya.

Dikutip dari The Nation, kereta gantung ini direncanakan akan mencapai Gua Hira di Jabal Al Noor yang terletak pada ketinggian sekitar 634 meter dan berjarak kurang lebih 4 kilometer dari Masjidil Haram. Pembangunan tersebut merupakan bagian dari rencana besar yang juga mencakup pembukaan Distrik Budaya Hira dan tiga museum baru di Jabal Omar pada tahun yang sama.

Baca Juga :  Balas Dendam 25 Tahun, Wanita Ini Berjuang Jadi Polisi Untuk Tangkap Sendiri Pembunuh Ayahnya, Begini Kisahnya

Selain itu, Distrik Budaya Jabal Thor, sebuah lingkungan terpadu dengan berbagai layanan juga akan diluncurkan pada 2025. Ini menjadi upaya yang untuk melestarikan dan meningkatkan warisan historis Islam di Makkah.

Jabal Al Noor dikenal karena bentuknya yang unik menyerupai punuk unta dan lerengnya yang curam. Sementara itu, Gua Hira disebut mampu menampung sekitar lima orang memiliki arti tersendiri bagi umat Islam karena menjadi tempat pertama kali Nabi Muhammad SAW menerima wahyu.

Baca Juga :  Pemberontakan di Provinsi Aleppo di Wilayah Suriah Utara

Dikutip dari Tribune, sebelumnya mengunjungi gua tersebut merupakan tantangan karena kemiringan gunung yang curam dan medan yang kasar.
Fawaz Al-Muhrej, CEO Samaya Investment Company yang mengawasi proyek itu, mengonfirmasi bahwa sistem kereta gantung dijadwalkan buka pada tahun 2025 sebagai persiapan akhir yang sedang berlangsung. (*)

Berita Terkait

Orang Pertama Yang Mengatakan Bahwa Bumi Berputar Pada Porosnya
Breaking News: Israel Ngamuk Serang Yaman, Fasilitas Minyak Dirudal
Apa Itu Sekte Alawi, Agama Mantan Presiden Suriah Bashar al-Assad?
Bak Lautan Manusia, Ini Salat Jumat Pertama Rakyat Suriah tanpa Rezim Bashar al-Assad
Sergey Lavrov Sebut Rusia Siap Perang Nuklir Lawan AS
Israel Serang Suriah saat Pemberontak Gulingkan Rezim Assad
Assad Ternyata Kabur ke Moskow Usai Suriah Dikuasai Pasukan Pemberontak
BREAKING NEWS! Damaskus Dikuasai Tentara Pemberontak, Rezim Assad Tumbang

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 02:27 WITA

Orang Pertama Yang Mengatakan Bahwa Bumi Berputar Pada Porosnya

Jumat, 20 Desember 2024 - 00:01 WITA

Breaking News: Israel Ngamuk Serang Yaman, Fasilitas Minyak Dirudal

Senin, 16 Desember 2024 - 22:36 WITA

Apa Itu Sekte Alawi, Agama Mantan Presiden Suriah Bashar al-Assad?

Sabtu, 14 Desember 2024 - 15:03 WITA

Bak Lautan Manusia, Ini Salat Jumat Pertama Rakyat Suriah tanpa Rezim Bashar al-Assad

Rabu, 11 Desember 2024 - 23:54 WITA

Sergey Lavrov Sebut Rusia Siap Perang Nuklir Lawan AS

Berita Terbaru

Perumahan Layak Huni untuk Masyarakat (foto:istimewa/bomindonesia)

Ekuin

Optimis Program Sektor Hunian Rakyat Tumbuh

Senin, 23 Des 2024 - 17:03 WITA

pengembangan Program Studi Kedokteran Hewan di Kalsel (foto:mckalsel)

Kampus dan Pendidikan

Inovasi Pengembangan Peternakan Melalui Program Studi Kedokteran Hewan

Senin, 23 Des 2024 - 14:59 WITA

Anniversary Komunitas Sepeda Pensiunan (KSP) Kalsel (foto:istimewa/bomindonesia)

Olahraga

Anniversary Komunitas Sepeda Pensiunan di Banjarmasin

Senin, 23 Des 2024 - 12:27 WITA