Korban Longsor Pendulangan Intan Pumpung Banjarbaru Akhirnya Ditemukan di Kedalaman 10 Meter

- Jurnalis

Jumat, 1 November 2024 - 03:19 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proses pencarian korban yang dilakukan hingga malam hari (Foto : Istimewa)

Proses pencarian korban yang dilakukan hingga malam hari (Foto : Istimewa)

BOMINDONESIA.COM, BANJARBARU –Setelah hampir 24 jam melakukan pencarian, korban peristiwa tanah longsor di Pumpung, Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka berhasil ditemukan pada Rabu (30/10/1024) malam.

Camat Cempaka, Deddy Haryadi membenarkan jika korban peristiwa tanah longsor di kawasan pendulangan intan itu telah ditemukan ,Rabu (30/10/2024) sekitar pukul 23.58 WITA. Iya, benar (sudah ditemukan),” katanya , kepada wartawan, Kamis (31/10/2024) pagi.

Sementara, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarbaru, Zaini Syahranie menambahkan, korban berinisial U (50) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. “Korban ditemukan pada pukul 23.58 Wita dalam kondisi meninggal dunia,” tuturnya.

Usai ditemukan, jasad korban langsung dibawa relawan dan masyarakat ke rumah duka. Hal itu diungkapkan oleh salah satu relawan emergency di Banjarbaru, M Zaini “(Korban) langsung dibawa ke rumah duka,” tambahnya.

Baca Juga :  Membeludak! Ribuan Warga Antusias Ikut Jalan Sehat Bareng H Rusli-Syairi di Kotabaru

Kapolsek Cempaka, Iptu Ketut Sedemen saat mengatakan korban ditemukan pada kedalaman 10 meter dari atas permukaan tanah. Saat pencarian juga sempat mengalami kendala karena bagian tebing mengalami longsor sebanyak dua kali. “Sempat longsor lagi dua kali, itu jadi kendala. Maka digunakan alat berat untuk membuat dinding tebing tidak kembali longsor untuk memudahkan pencarian,” tuturnya

Seperti diketahui, peristiwa tanah longsor terjadi di kawasan Pumpung, Kelurahan Sungai Tiung pada Rabu (30/10/2024). Peristiwa bermula saat lima hingga enam pendulang bekerja menggali tanah untuk mengambil batu.

Salah satu korban selamat bernama Hendy mengatakan, dalam prosesnya, pendulang harus membuang tanah untuk kemudian mengambil batunya. Tanpa disadari, tanah yang berada tinggi di atas para pendulang tiba-tiba saja ambruk ke bawah mengenai mereka. Karena longsor, sekitar berlima orang yang melihat bergerak tanahnya langsung lari semua, tetapi paling bawah tertinggal,” ungkapnya.

Baca Juga :  Dukung Putusan MK, Mahasiswa Unjuk Rasa di Depan Kantor DPRD Kalsel

Hendy menyebutkan, kedalaman galian dulang itu berjarak sekitar 3 meter. Namun satu di antara dari pekerja lainnya tak sempat menyelamatkan diri karena tertinggal di bawah. “Saya cuma kena terjepit kayu. Alhamdulillah selamat,” tutur Hendy.

Sementara itu, warga setempat bernama Anang menambahkan, lokasi pendulangan sebelumnya adalah juga bekas penggalian. Kemudian kembali digarap sebagai tempat pendulangan. “Tanah ini bekas pekerjaan dulu lalu dikerjakan lagi dan longsor hari ini, pendulangannya aktif tiap hari,” ujarnya.

Editor : Mercurius

Berita Terkait

Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap
Produksi Ineks Rumahan, Warga Handil Bahalang Banjar Divonis 8 Tahun
Dikejar “Macan Barat “, Remaja Diduga Mau Tawuran Ngacir Tinggalkan Ranmor dan Sajam
Bawa Sabu Ratusan Gram, Terduga Pengedar Disergap saat Melintas di Banper Banjarmasin
Forum Insinyur Muda PII Kalsel Gelar Musyawarah Wilayah di Banjarmasin
Pelaku Penusukan hingga Korbannya Tewas di Hotel Prima Banjarmasin Menyerahkan Diri
Kebakaran di Wildan Sari Banjarmasin Telan Korban Jiwa, Ditemukan dalam Kondisi Duduk
Diduga Korban Penganiayaan di Kamar Hotel Prima Banjarmasin, Seorang Pria Tewas

Berita Terkait

Senin, 23 Desember 2024 - 00:37 WITA

Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap

Senin, 23 Desember 2024 - 00:18 WITA

Produksi Ineks Rumahan, Warga Handil Bahalang Banjar Divonis 8 Tahun

Senin, 23 Desember 2024 - 00:10 WITA

Dikejar “Macan Barat “, Remaja Diduga Mau Tawuran Ngacir Tinggalkan Ranmor dan Sajam

Sabtu, 21 Desember 2024 - 22:25 WITA

Bawa Sabu Ratusan Gram, Terduga Pengedar Disergap saat Melintas di Banper Banjarmasin

Sabtu, 21 Desember 2024 - 17:18 WITA

Forum Insinyur Muda PII Kalsel Gelar Musyawarah Wilayah di Banjarmasin

Berita Terbaru

Anggota Komite Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas dan insan pers di Kalimantan Selatan berfoto bersama dalam acara sosialisasi Perpres Nomor 32 Tahun 2024 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) (foto:istimewa/bomindonesia)

Halo Indonesia

Google News Showcase Diluncurkan Awal Tahun 2025

Minggu, 22 Des 2024 - 18:41 WITA