Ramai Pernikahan Gus Zizan dan Kamila Asy Syifa, Dokter Sebut Risiko Menikah Dini

- Jurnalis

Kamis, 10 Oktober 2024 - 00:27 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gus Zizan dan Kamila Asy Syifa (foto:istimewa)

Gus Zizan dan Kamila Asy Syifa (foto:istimewa)

BOMINDONESIA.COM, JAKARTA – Kabar pernikahan Gus Zizan dan Kamila Asy Syifa ramai dibicarakan publik. Mempelai perempuan yang masih di bawah umur menjadi buah bibir hingga menuai kontroversi.

Pasalnya, usia Gus Zizan dan Kamila Asy Syifa sama-sama terbilang masih muda. Gus Zizan saat ini berusia 19 tahun, sedangkan Kamila baru berumur 17 tahun. Sementara itu, Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perkawinan menyebutkan bahwa perkawinan hanya diizinkan apabila laki-laki dan perempuan sudah mencapai umur 19 tahun

Selain bertentangan dengan hukum di Indonesia, pernikahan dini juga memiliki keburukan dari sisi medis. Spesialis obstetri dan ginekologi dr Fedrik Monte Kristo, SpOG mengatakan, banyak risiko yang bisa terjadi akibat pernikahan dini.

Secara umum, pernikahan dini dapat berpengaruh pada kondisi psikologis dan emosional kedua mempelai. Sedangkan dari sisi medis, pernikahan dini memiliki risiko besar pada masalah kesehatan seksual.”Di sisi medis di bagian kandungan, wanita yang menikah muda di bawah 19 tahun akan meningkatkan hubungan seksual yang terlalu dini atau terlalu cepat,” terang dr Fedrik, dikutip dari detikcom, Selasa (8/10/2024).

Baca Juga :  Kalsel Diganjar Penghargaan Oleh Kemendagri Soal Kesejahteraan Masyarakat

“Itu meningkatkan risiko beberapa penyakit seksual, seperti kanker serviks, herpes, dan penyakit seksual lainnya,” sambungnya. dr Fedrik juga memaparkan tentang risiko pendarahan yang dipicu oleh pernikahan dini, terutama pada perempuan yang hamil di usia muda. Perdarahan tersebut dapat terjadi saat kehamilan atau pasca melahirkan.

Pada umumnya, pendarahan terjadi karena efek anemia, yaitu saat jumlah sel darah merah dalam tubuh berada di bawah batas normal. Kondisi anemia rentan dialami ibu hamil yang dipicu oleh perubahan fisiologis kehamilan.

Baca Juga :  Duel Maut Jelang Tengah Malam, Amat Setrum Tewas Bersimbah Darah

Lantas, kapan usia yang tepat untuk menikah dan menjalani kehamilan? Dalam ilmu obstetri dan ginekologi, dr Fedrik menyebut usia yang tepat untuk kehamilan adalah di atas 20 tahun, Bunda. Mereka yang hamil di bawah usia itu, belum dapat dikatakan ideal. “Wanita hamil di usia yang ideal saja punya potensi terjadi anemia. Di usia yang lebih muda, potensinya sangat tinggi bisa mencapai 60 persen,” ucap dr Fedrik.

“Hal itu terjadi karena usianya masih terlalu muda dan belum siap untuk hamil, sehingga menyebabkan kondisi anemia,” imbuhnya.

Editor : Mercurius

Berita Terkait

Forum Insinyur Muda PII Kalsel Gelar Musyawarah Wilayah di Banjarmasin
Rekrutmen Petugas Haji di Kalsel Diapresiasi KH Mochamad Irfan
Puniadewi SE, S.Kom, Ak, M.Kom Resmi Dilantik Sebagai Ketua Bidang 9 UMKM HIPMI
Pemeriksaan Gigi dan Mulut untuk Masyarakat, Sinergi RSGM dan FKG ULM
9 Aturan Terbaru Khusus Jemaah Perempuan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, Wajib Dicatat!
Agama yang Banyak Dianut Masyarakat Israel
Ini Kata Konten Kreator dalam Generasi Happy 2024
Libur Sekolah, Penumpang Kereta Cepat Whoosh Makin Meningkat

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 17:18 WITA

Forum Insinyur Muda PII Kalsel Gelar Musyawarah Wilayah di Banjarmasin

Rabu, 18 Desember 2024 - 17:53 WITA

Rekrutmen Petugas Haji di Kalsel Diapresiasi KH Mochamad Irfan

Rabu, 18 Desember 2024 - 16:29 WITA

Puniadewi SE, S.Kom, Ak, M.Kom Resmi Dilantik Sebagai Ketua Bidang 9 UMKM HIPMI

Rabu, 18 Desember 2024 - 07:30 WITA

Pemeriksaan Gigi dan Mulut untuk Masyarakat, Sinergi RSGM dan FKG ULM

Rabu, 18 Desember 2024 - 00:31 WITA

9 Aturan Terbaru Khusus Jemaah Perempuan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, Wajib Dicatat!

Berita Terbaru

Perumahan Layak Huni untuk Masyarakat (foto:istimewa/bomindonesia)

Ekuin

Optimis Program Sektor Hunian Rakyat Tumbuh

Senin, 23 Des 2024 - 17:03 WITA

pengembangan Program Studi Kedokteran Hewan di Kalsel (foto:mckalsel)

Kampus dan Pendidikan

Inovasi Pengembangan Peternakan Melalui Program Studi Kedokteran Hewan

Senin, 23 Des 2024 - 14:59 WITA

Anniversary Komunitas Sepeda Pensiunan (KSP) Kalsel (foto:istimewa/bomindonesia)

Olahraga

Anniversary Komunitas Sepeda Pensiunan di Banjarmasin

Senin, 23 Des 2024 - 12:27 WITA