Yamin Perjuangkan Aspirasi Warga Banjarmasin Ke Tingkat Kalsel

- Redaksi

Senin, 5 Mei 2025 - 19:23 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN – Bawa misi perjuangkan Kemiskinan, Sampah dan Ketimpangan Sosial, Wali Kota Banjarmasin, HM Yamin sampaikan

Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (5/5/2025).

Apa yang disampaikan Yamin telah sesuai dengan aspirasi dari warganya, mulai dari program makan bergizi gratis hingga penguatan pengelolaan sampah yang telah lama menjadi isu krusial di kota seribu sungai.

Musrenbang yang berlangsung di Gedung Auditorium K.H. Idham Chalid, Banjarbaru tersebut membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalsel 2025–2029 dengan visi “KALSEL BEKERJA (Berkelanjutan, Berbudaya, Religi dan Sejahtera) Menuju Gerbang Logistik Kalimantan.” Namun di balik visi besar tersebut, pemerintah kota Banjarmasin hadir membawa realita lokal yang memerlukan atensi mendalam.

“Kami menghadiri Musrenbang provinsi Kalimantan Selatan bersama jajaran dari 13 kota dan kabupaten. Di sini kami berharap Musrenbang ini mampu menjembatani keselarasan pusat dan daerah. Kita harus saling menguatkan. Semua kendala dan dukungan antar-daerah harus disampaikan secara terbuka,” tegas Yamin, usai penandatanganan kesepakatan bersama antar daerah.

Menurutnya, momentum Musrenbang ini penting untuk memperjuangkan program-program yang langsung berdampak pada masyarakat. Salah satunya, kata dia, adalah penyediaan makan bergizi gratis.

Baca Juga :  Target Modal Inti Minimum Bank Kalsel Rp3 Triliun Terpenuhi

“Program ini akan kita dorong agar bisa dibahas lebih lanjut. Begitu juga dengan penanganan sampah. Ini harapan kami agar pemerintah pusat dan provinsi bisa memperkuat kolaborasi dengan kota,” tambahnya.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya memperhatikan catatan-catatan pembangunan dari tiap daerah secara spesifik. “Kita perlu terus mendekatkan dan meningkatkan kapasitas diri, termasuk sumber daya manusia. Pada akhirnya, tujuan provinsi ini tidak akan tercapai tanpa sinergi pusat dan kota. Jika pusat mendukung, semua bisa dilaksanakan,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Litbang Kota Banjarmasin, Drs. Ahmad Syauqi, M.Si., memaparkan bahwa ada tiga indikator yang menjadi perhatian serius dalam Musrenbang kali ini. Ketiganya adalah kemiskinan, kualitas lingkungan hidup, dan pengangguran terbuka—tiga isu yang saling terkait dan menekan wilayah perkotaan seperti Banjarmasin.

“Arahan dari provinsi menekankan tiga catatan untuk Banjarmasin. Pertama, kemiskinan. Karena kita wilayah kota, penanganannya berbeda dari daerah lain. Kita menghadapi tantangan lebih kompleks karena urbanisasi tinggi,” jelas Syauqi.

Baca Juga :  Kisah Datu Banua Lima

“Kedua, indeks kualitas lingkungan hidup kita masih rendah. Ini karena Banjarmasin bukan daerah tutupan hutan, jadi tak punya kawasan konservasi alami. Ini menjadikan pencapaian indikator lingkungan hidup cukup sulit,” lanjutnya.

Yang ketiga, Syauqi menyebut bahwa tingkat pengangguran di Banjarmasin cenderung tinggi karena terbukanya kota terhadap pendatang. “Banjarmasin adalah kota terbuka. Orang-orang dari daerah lain datang ke sini untuk bersaing. Ini berdampak pada kemanusiaan dan daya saing warga lokal,” terangnya.

Selain itu, ia juga menegaskan perlunya ketelitian dalam pengumpulan dan analisis data. “Kita harus lebih presisi dalam data. Ini penting untuk mengukur efektivitas program, seperti penanganan kekumuhan dan pengelolaan sampah. Dua isu ini jadi prioritas utama Banjarmasin ke depan,” katanya.

Musrenbang itu diakhiri dengan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Provinsi dan kabupaten/kota, termasuk pembangunan Batalyon Infanteri Teritorial 828 di Tanah Bumbu yang turut ditandatangani dan disaksikan Gubernur Kalsel H. Muhidin dan Wali Kota Banjarmasin, H. M Yamin.

Editor : Hamdani

Sumber Berita: Medcenbjm

Berita Terkait

Heboh! Muncul Penobatan ‘Raja Banjar’ Saingan Sultan Banjar Khairul Saleh
Sudah Berada di Madinah 1.692 Calhaj Embarkasi Banjarmasin
Perkuat Edukasi Remaja Genre Untuk Keluarga Berencana
Tiga Gebrakan Zainul Untuk Kemajuan Uniska, Salah Satunya Menunjuk Wakil Rektor
Banjarmasin Didorong Jadi Salah Satu Lokus Kota Toleran Nasional
Setiap Tanding Barito Putera Sumbang PAD Sekitar Rp 40 juta
Tata Kelola Sampah dan Digitalisasi Lingkungan Pasar Jadi Atensi Wali Kota Yamin
APEKSI 2025 di Surabaya Juga Bahas Persoalan Sampah

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 16:43 WITA

Heboh! Muncul Penobatan ‘Raja Banjar’ Saingan Sultan Banjar Khairul Saleh

Senin, 12 Mei 2025 - 16:11 WITA

Perkuat Edukasi Remaja Genre Untuk Keluarga Berencana

Senin, 12 Mei 2025 - 09:26 WITA

Tiga Gebrakan Zainul Untuk Kemajuan Uniska, Salah Satunya Menunjuk Wakil Rektor

Sabtu, 10 Mei 2025 - 12:12 WITA

Banjarmasin Didorong Jadi Salah Satu Lokus Kota Toleran Nasional

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:35 WITA

Setiap Tanding Barito Putera Sumbang PAD Sekitar Rp 40 juta

Berita Terbaru

Banjarmasin Bungas

Heboh! Muncul Penobatan ‘Raja Banjar’ Saingan Sultan Banjar Khairul Saleh

Selasa, 13 Mei 2025 - 16:43 WITA

Makan Bawang Putih Mentah, Ini Manfaatnya

Ragam

Makan Bawang Putih Mentah, Ini Manfaatnya

Senin, 12 Mei 2025 - 22:21 WITA

Pertemuan Otomotif Terbesar di Indonesia

Galeri

Pertemuan Otomotif Terbesar di Indonesia

Senin, 12 Mei 2025 - 21:41 WITA