Baru Dua Bulan Dibangun, Jalan di Kotabaru Rusak Parah – BP3K-RI Desak Kejati Kalsel Usut Dugaan Korupsi

- Redaksi

Kamis, 27 Februari 2025 - 19:31 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kolase Ketua BP3K-RI Muslim usai melapor di Kantor Kejati Kalsel pada Oktober 2024 lalu (Atas) dan kondisi  Jalan di Desa Lalapin (Bawah)
( Foto Istimewa)

Kolase Ketua BP3K-RI Muslim usai melapor di Kantor Kejati Kalsel pada Oktober 2024 lalu (Atas) dan kondisi Jalan di Desa Lalapin (Bawah) ( Foto Istimewa)

BOMINDONESIA.COM, KOTABARU – Proyek pembangunan jalan di Dusun Karangsari Translama, Desa Lalapin, Kecamatan Hampang, Kabupaten Kotabaru, yang baru selesai dua bulan lalu, kini mengalami kerusakan serius.

Berdasarkan temuan di lapangan, Badan Pengawasan Penyelidikan dan Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (BP3K-RI) mencatat sejumlah masalah pada jalan tersebut, di antaranya:

Jalan retak dan berlubang di berbagai titik. Aspal mengelupas dan tidak rata, mengindikasikan kualitas pengerjaan yang buruk. Indikasi penggunaan material yang diduga tidak sesuai spesifikasi, berpotensi menyebabkan umur jalan lebih pendek dari seharusnya.

Masyarakat yang bergantung pada jalan ini mengeluhkan kondisi yang membahayakan keselamatan mereka. Selain itu, buruknya kualitas jalan juga berdampak pada perekonomian warga karena menghambat distribusi barang dan mobilitas masyarakat.

Tak hanya proyek jalan, BP3K-RI juga menyoroti lambannya tindak lanjut laporan dugaan penyimpangan dalam pembangunan Jembatan Gantung Gendang Timburu di Kecamatan Sungai Durian.

Baca Juga :  Subdit II Ditresnarkoba Polda Kalsel Berhasil Lumpuhkan Pemasok Narkoba Jaringan Aceh

Laporan mengenai proyek ini telah disampaikan ke Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan sejak 3 Oktober 2024, namun hingga kini belum ada perkembangan penyelidikan yang diumumkan secara resmi.”Kami telah menyerahkan laporan lengkap terkait dugaan korupsi proyek jembatan sejak Oktober tahun lalu, tetapi hingga saat ini belum ada tindak lanjut yang jelas. Ini menjadi pertanyaan besar bagi kami dan masyarakat,” tegas Muslim, Ketua BP3K-RI , Kamis (27/2/2025)

Atas dugaan korupsi yang berpotensi merugikan negara dalam jumlah besar, BP3K-RI mendesak Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan untuk segera:

1. Menyelidiki dugaan tindak pidana korupsi pada proyek jalan dan jembatan, termasuk memanggil serta memeriksa pihak Dinas PUPR Kotabaru dan kontraktor terkait.

Baca Juga :  Forum Kerukunan dan Pemerhati Warga Kalimantan Resmi Terdaftar di Kesbangpol Tabalong

2. Melakukan audit investigatif terhadap penggunaan dana proyek.

3. Melacak aliran dana proyek dan membekukan aset jika ditemukan indikasi korupsi.

4. Melakukan audit forensik terhadap kualitas jalan dan jembatan guna memastikan kesesuaian material dengan standar.

5. Mengusut potensi dugaa suap atau gratifikasi dalam proses penunjukan kontraktor proyek.

BP3K-RI juga telah melampirkan bukti awal, termasuk foto-foto kondisi jalan dan jembatan, serta keterangan saksi yang mengetahui permasalahan ini secara langsung.

Kasus ini menjadi ujian bagi aparat penegak hukum, terutama Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan.” Jika dugaan ini terbukti, maka langkah tegas harus segera diambil demi menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintahan daerah.” tutup Muslim

Kasi Penkum Kejati Kalsel Yuni Priyono SH MH yang dikonfirmasi via WhatsApp hingga berita ini diturunkan belum memberikan tanggapan.

Penulis : Mercurius

Editor : Mercurius

Berita Terkait

Geng Motor Mengamuk di Kuin Selatan, Hancurkan Pos Kamling dan Bikin Warga Ketakutan
Kebakaran Gang Sadar: 15 Rumah Rusak, 11 KK Kehilangan Tempat Tinggal, Warga Butuh Bantuan Instan
Kerukunan Keluarga Bakumpai Siap Go Internasional, Pengurus di Arab Saudi Segera Dibentuk
Warga Pekapuran Gelar Tolak Bala, Keliling Jalan Bawa Obor Usai Penampakan ‘Hantu Api’
BREAKING NEWS! Usai Salat Maghrib, Warga Gang Sadar Dikejutkan Kobaran Api dan Teriakan Panik
Kapolda Kalsel Pimpin Razia Besar di Banjarmasin, Puluhan Remaja Mabuk Diamankan
Dugaan Penyimpangan Dana KONI Balangan Diselidiki, Puluhan Pengurus Diperiksa Polda Kalsel
Rebutan Antrean di SPBU, Sopir Truk Dihajar Dongkrak di Lingkar Dalam Banjarmasin

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 19:45 WITA

Geng Motor Mengamuk di Kuin Selatan, Hancurkan Pos Kamling dan Bikin Warga Ketakutan

Senin, 12 Mei 2025 - 18:41 WITA

Kebakaran Gang Sadar: 15 Rumah Rusak, 11 KK Kehilangan Tempat Tinggal, Warga Butuh Bantuan Instan

Senin, 12 Mei 2025 - 01:43 WITA

Kerukunan Keluarga Bakumpai Siap Go Internasional, Pengurus di Arab Saudi Segera Dibentuk

Minggu, 11 Mei 2025 - 21:52 WITA

Warga Pekapuran Gelar Tolak Bala, Keliling Jalan Bawa Obor Usai Penampakan ‘Hantu Api’

Minggu, 11 Mei 2025 - 19:33 WITA

BREAKING NEWS! Usai Salat Maghrib, Warga Gang Sadar Dikejutkan Kobaran Api dan Teriakan Panik

Berita Terbaru

Angkat Tema Budaya Kalteng

Kalteng

Angkat Tema Budaya Kalteng, Digelaran Lomba Tari Kreasi

Selasa, 13 Mei 2025 - 21:46 WITA

Banjarmasin Bungas

Heboh! Muncul Penobatan ‘Raja Banjar’ Saingan Sultan Banjar Khairul Saleh

Selasa, 13 Mei 2025 - 16:43 WITA