BREAKING NEWS ! ICC Keluarkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu dan Gallant atas Dugaan Kejahatan Perang

- Jurnalis

Kamis, 21 November 2024 - 23:39 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Benjamin Netanyahu, dan Yoav Gallant (Foto Istimewa/bomindonesia)

Benjamin Netanyahu, dan Yoav Gallant (Foto Istimewa/bomindonesia)

BOMINDONESIA.COM, DEN HAAG — Mahkamah Pidana Internasional (ICC) yang berada di Den Haag ,pada Kamis, 21 November 2024, telah mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, dan mantan Menteri Pertahanan, Yoav Gallant. Benjamin Netanyahu, dan Yoav Gallant, diduga terlibat dalam kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Awal Mula Kasus

Kasus ini bermula dari pengaduan yang diajukan pada 1 Mei 2023. Dalam pengaduan tersebut, Netanyahu dan Gallant dituduh melakukan pelanggaran serius terhadap hukum internasional. Israel sempat diberi kesempatan untuk memberikan argumen guna menolak yurisdiksi ICC, tetapi permohonan itu ditolak. Keputusan ini bersifat final dan tidak dapat diajukan banding.

Baca Juga :  Innovations in Business Models: Disruptive Technologies and Emerging Trends

Tanggung Jawab Negara Anggota ICC

Sebagai bagian dari perjanjian internasional, negara-negara anggota ICC kini memiliki kewajiban untuk menangkap Netanyahu dan Gallant,jika mereka memasuki wilayah negara anggota tersebut. Sejumlah negara di Eropa juga telah menyatakan akan mematuhi keputusan ini.

Baca Juga :  Breaking News! Donald Trump Jadi Presiden Terpilih AS, Amankan 270 Suara Elektoral

Reaksi Israel Masih Ditunggu

Hingga kini, pemerintah Israel belum memberikan tanggapan resmi terkait keputusan ICC ini. Keputusan tersebut diperkirakan akan memperkeruh hubungan antara Israel dan negara-negara anggota ICC, serta menimbulkan perdebatan di tingkat lnternasional.

Editor : Mercurius

Sumber Berita : Berbagai Sumber

Berita Terkait

Orang Pertama Yang Mengatakan Bahwa Bumi Berputar Pada Porosnya
Breaking News: Israel Ngamuk Serang Yaman, Fasilitas Minyak Dirudal
Apa Itu Sekte Alawi, Agama Mantan Presiden Suriah Bashar al-Assad?
Bak Lautan Manusia, Ini Salat Jumat Pertama Rakyat Suriah tanpa Rezim Bashar al-Assad
Sergey Lavrov Sebut Rusia Siap Perang Nuklir Lawan AS
Israel Serang Suriah saat Pemberontak Gulingkan Rezim Assad
Assad Ternyata Kabur ke Moskow Usai Suriah Dikuasai Pasukan Pemberontak
BREAKING NEWS! Damaskus Dikuasai Tentara Pemberontak, Rezim Assad Tumbang

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 02:27 WITA

Orang Pertama Yang Mengatakan Bahwa Bumi Berputar Pada Porosnya

Jumat, 20 Desember 2024 - 00:01 WITA

Breaking News: Israel Ngamuk Serang Yaman, Fasilitas Minyak Dirudal

Senin, 16 Desember 2024 - 22:36 WITA

Apa Itu Sekte Alawi, Agama Mantan Presiden Suriah Bashar al-Assad?

Sabtu, 14 Desember 2024 - 15:03 WITA

Bak Lautan Manusia, Ini Salat Jumat Pertama Rakyat Suriah tanpa Rezim Bashar al-Assad

Rabu, 11 Desember 2024 - 23:54 WITA

Sergey Lavrov Sebut Rusia Siap Perang Nuklir Lawan AS

Berita Terbaru

Anggota Komite Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas dan insan pers di Kalimantan Selatan berfoto bersama dalam acara sosialisasi Perpres Nomor 32 Tahun 2024 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) (foto:istimewa/bomindonesia)

Halo Indonesia

Google News Showcase Diluncurkan Awal Tahun 2025

Minggu, 22 Des 2024 - 18:41 WITA