BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN — Diduga ada unsur dugaan penyimpangan dalam pembangunan Lapangan Golf Swargaloka dan Lapangan Tembak di Banjarbaru, sejumlah pejabat di Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Propinsi Kalsel mulai diperiksa jajaran Kejati Kalsel.
Pemeriksaan para pejabat di Dispora Kalsel tersebut dibenarkan Kasi Penyidikan pada Asisten Pidana Khusus Kejati Kalsel Rizal Pradata melalui Kasi Penkum Yuni Priyono.
“Ya memang benar kita sedang melakukan pemeriksaan adanya dugaan penyimpangan pada pembangunan dua lapangan tersebut. Dan sudah memanggil beberapa orang pejabat Dispora untuk diminta klarifikasi,” ujar Yuni, Senin (25/11).
Karena masih fokus pemeriksaan ,Yuni menambahkan belum bisa memberikan keterangan yang lebih detailnya. Pembangunan Lapangan Tembak di kawasan Padang Golf Swargaloka Landasan Ulin Banjarbaru sendiri, dari data menggunakan dana APBD tahun 2023 dengan nilai Rp 3.892.320.255,00.
Kemudian rehab Lapangan Golf Swargaloka dengan nilai Rp 4.183.442.524 anggaran tahun 2022 dan anggaran tahun 2023 sebesar Rp 2.195.405.623.
Dalam pelaksanaan pekerjaan sarana dan prasarana ini ada penambahan 4 buah hole rehab gedung dan mobil golf yang diduga telah terjadi mark up anggaran dan pekerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi.
Sementara untuk pembangunan lapangan tembak tahun APBD 2023 waktunya telah habis dan bangunan tidak selesai, pekerjaan tidak sesuai dengan biaya yang dianggarkan. Bahkan diduga telah terjadi kekurangan volume pada pemasangan atau penggunaan besi.
Editor : Mercurius