Divonis 16 Tahun, Satu Kurir 6 Kg Sabu Menangis Seraya Bersujud di Kaki Ibu

- Jurnalis

Kamis, 24 Oktober 2024 - 22:26 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIGA kurir sabu satu diantaranya wanita  saat mendengarkan pembacaan vonis majelis hakim.(Foto Istimewa)

TIGA kurir sabu satu diantaranya wanita saat mendengarkan pembacaan vonis majelis hakim.(Foto Istimewa)

BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN — Sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tak berguna, mungkin itu pribahasa yang bisa diungkapkan untuk salah satu kurir 6 kg sabu bernama Ramlan.

Kini Ramlan hanya bisa menyesal atas semua yang terjadi. Lelaki muda yang masih berumur 28 tahun ini kini hanya pasrah divonis 16 tahun penjara denda Rp1 miliar subsidiar 3 bulan.

Keluar ruang sidang, terdakwa nampak mencium kaki sang ibu kemudian memeluk wanita paru baya itu seraya menangis terisak. Begitupun dengan sang ibu tak berhenti memeluk dan menangisi sang anak seakan tak percaya hukuman belasan tahun yang diterima anaknya.

Selain Ramlan, dua terdakwa lainnya Ari Irawan dan Ayu Hernani juga mendapat vonis yang sama. Beda dengan Ramlan yang mengaku baru satu kali ini terjerat kasus narkotika, Ari seorang residivis dan Ayu yang diduga merupakan pemain barang haram nampak hanya tenang.

Baca Juga :  Momen Natal dan Tahun Baru, Transaksi Perbankan Meningkat

Dalam putusannya, majelis hakim yang diketuai Asni Meriyenti SH.MH menyatakan ketiganya terbukti bersalah melanggar pasal 114 ayat (2) Jo pasal 132 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Vonis yang diberikan majelis hakim sama atau komporm dengan jaksa penuntut umun. Sebelumnya JPU Prathomo Suryo Sumaryono SH MH juga menuntut ketiganya selama 16 tahun denda Rp1 miliar subsidiar 6 bulan.

Atas vonis tersebut, ketiganya yang tidak didampingi penasehat hukum ini menyatakan pikir-pikir. Penangkapan ketiga tersangka pada Mei 2024 berawal dari terdakwa Ayu dihubungi H.Hendri dengan maksud meminta tolong untuk mengambilkan sabu. Waktu itu Ayu menanyakan berapa banyak sabunya, dijawab 500 gram dengan upah Rp25 juta.

Setelah terjadi kesepakatan kemudian H. Hendri mengatakan bahwa akan memberikan nomor terdakwa Ayu kepada seseorang yang akan memberitahukan tempat pengambilan sabu tersebut. Saat seseorang itu menelpon Ayu, orang yang tidak dikenal itu kemudian meminta agar yang mengambil laki-laki saja.

Baca Juga :  Ekspedisi Batang Banyu 'Susur Sungai'

Ayu kemudian mengajak Ali Irawan dan Ramlan dengan perjanjian akan diberi upah Rp10 juta dibagi tiga. Pada Minggu 26 Mei 2024 sekitar pukul 17.30 Wita atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Mei 2024, bertempat di Pinggir Jalan Banua Elok Komplek Permata Indah Km. 19 Kelurahan Landasan Ulin Barat Kecamatan Liang Anggang Kota Petugas kepolisian dari Dit. Resnarkoba Polda Kalsel yang mendapat informasi sering terjadi transaksi narkotika melakukan patroli.

Dan ditempat tersebut petugas berhasil melakukan penangkapan terhadap para terdakwa. Dalam penangkapan itu petugas menyita barang bukti berupa sabu berisi 41 paket sabu dengan berat bersih 4,058 gram dan 2 (dua) paket sabu dengan berat bersih 1,972,92 gram).

Editor : Mercurius

Berita Terkait

Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap
Produksi Ineks Rumahan, Warga Handil Bahalang Banjar Divonis 8 Tahun
Dikejar “Macan Barat “, Remaja Diduga Mau Tawuran Ngacir Tinggalkan Ranmor dan Sajam
Bawa Sabu Ratusan Gram, Terduga Pengedar Disergap saat Melintas di Banper Banjarmasin
Forum Insinyur Muda PII Kalsel Gelar Musyawarah Wilayah di Banjarmasin
Pelaku Penusukan hingga Korbannya Tewas di Hotel Prima Banjarmasin Menyerahkan Diri
Kebakaran di Wildan Sari Banjarmasin Telan Korban Jiwa, Ditemukan dalam Kondisi Duduk
Diduga Korban Penganiayaan di Kamar Hotel Prima Banjarmasin, Seorang Pria Tewas

Berita Terkait

Senin, 23 Desember 2024 - 00:37 WITA

Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap

Senin, 23 Desember 2024 - 00:18 WITA

Produksi Ineks Rumahan, Warga Handil Bahalang Banjar Divonis 8 Tahun

Senin, 23 Desember 2024 - 00:10 WITA

Dikejar “Macan Barat “, Remaja Diduga Mau Tawuran Ngacir Tinggalkan Ranmor dan Sajam

Sabtu, 21 Desember 2024 - 22:25 WITA

Bawa Sabu Ratusan Gram, Terduga Pengedar Disergap saat Melintas di Banper Banjarmasin

Sabtu, 21 Desember 2024 - 17:18 WITA

Forum Insinyur Muda PII Kalsel Gelar Musyawarah Wilayah di Banjarmasin

Berita Terbaru

Anggota Komite Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas dan insan pers di Kalimantan Selatan berfoto bersama dalam acara sosialisasi Perpres Nomor 32 Tahun 2024 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) (foto:istimewa/bomindonesia)

Halo Indonesia

Google News Showcase Diluncurkan Awal Tahun 2025

Minggu, 22 Des 2024 - 18:41 WITA