Iran Siap Perang Besar Lawan Israel: Kami Tak Takut

- Jurnalis

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:19 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Iran menyerukan siap perang besar melawan Israel (Foto Istimewa)

Iran menyerukan siap perang besar melawan Israel (Foto Istimewa)

BOMINDONESIA.COM, TEHERAN — Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Abbas Araghchi menyatakan negara dia siap perang besar melawan Israel, menyusul situasi yang memanas di Timur Tengah.

Pernyataan itu terungkap saat Araghchi mengunjungi Baghdad dan bertemu Menlu Irak pada Minggu (13/10/2024). “Iran sepenuhnya siap menghadapi situasi perang. Kami tak takut perang, tetapi kami tak ingin perang,” kata Araghchi, dikutip English Al Mayadeen.

Dia lalu menegaskan bahwa kesiapan Iran untuk berperang sama dengan kesiapan mereka untuk perdamaian. “Kami akan berusaha untuk perdamaian di Gaza dan Lebanon,” ungkap Araghchi.

Baca Juga :  Hizbullah Hujani Israel dengan 200 Roket, Sirene Meraung Kencang

Lebih lanjut, Menlu itu mengatakan eskalasi yang meluas di Timur Tengah berasal dari agresi Israel di Gaza dan Lebanon. Dia juga mengkritik komunitas internasional karena tak cukup memperhatikan Gaza sehingga Israel bisa sewenang-wenang bahkan memblokir bantuan.

Araghchi lantas menegaskan komitmen Iran untuk mendukung Palestina serta Lebanon dan meminta gencatan senjata di dua negara itu segera diwujudkan. Dalam kesempatan itu, Menteri Luar Negeri Irak Fuad Hussein juga menyampaikan dukungan ke Iran.

Hussein menyebut Irak tak akan mengizinkan Israel menggunakan wilayah udara mereka untuk meluncurkan serangan balasan ke Iran.”Kelanjutan dan perluasan perang ke Iran, dan eksploitasi Israel atas wilayah udara Irak sebagai koridor, sama sekali tak bisa diterima dan ditolak,” kata dia.

Baca Juga :  Istri Benny Laos Sempat Minta Sang Suami Tidak ke Taliabu

Pernyataan dua Menlu itu muncul usai Araghchi tur ke sejumlah negara Timur Tengah termasuk Arab Saudi untuk membahas ketegangan di kawasan. Pertemuan itu juga muncul saat Israel bersumpah akan melakukan serangan balasan usai Iran meluncurkan rudal ke Negeri Zionis pada 1 Oktober. Serangan Iran sebagai balasan usai pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, komandan top mereka, dan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh tewas dalam serangan Israel.

Editor : Mercurius

Berita Terkait

Orang Pertama Yang Mengatakan Bahwa Bumi Berputar Pada Porosnya
Breaking News: Israel Ngamuk Serang Yaman, Fasilitas Minyak Dirudal
Apa Itu Sekte Alawi, Agama Mantan Presiden Suriah Bashar al-Assad?
Bak Lautan Manusia, Ini Salat Jumat Pertama Rakyat Suriah tanpa Rezim Bashar al-Assad
Sergey Lavrov Sebut Rusia Siap Perang Nuklir Lawan AS
Israel Serang Suriah saat Pemberontak Gulingkan Rezim Assad
Assad Ternyata Kabur ke Moskow Usai Suriah Dikuasai Pasukan Pemberontak
BREAKING NEWS! Damaskus Dikuasai Tentara Pemberontak, Rezim Assad Tumbang

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 02:27 WITA

Orang Pertama Yang Mengatakan Bahwa Bumi Berputar Pada Porosnya

Jumat, 20 Desember 2024 - 00:01 WITA

Breaking News: Israel Ngamuk Serang Yaman, Fasilitas Minyak Dirudal

Senin, 16 Desember 2024 - 22:36 WITA

Apa Itu Sekte Alawi, Agama Mantan Presiden Suriah Bashar al-Assad?

Sabtu, 14 Desember 2024 - 15:03 WITA

Bak Lautan Manusia, Ini Salat Jumat Pertama Rakyat Suriah tanpa Rezim Bashar al-Assad

Rabu, 11 Desember 2024 - 23:54 WITA

Sergey Lavrov Sebut Rusia Siap Perang Nuklir Lawan AS

Berita Terbaru

Anniversary Komunitas Sepeda Pensiunan (KSP) Kalsel (foto:istimewa/bomindonesia)

Olahraga

Anniversary Komunitas Sepeda Pensiunan di Banjarmasin

Senin, 23 Des 2024 - 12:27 WITA

Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) (foto:istimewa/bomindonesia)

IKN

Tembus Rp 1.042 Triliun Investasi di Ibu Kota Nusantara

Senin, 23 Des 2024 - 12:16 WITA