BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN — Kabar gembira bagi komunitas yang berada di Banjarmasin dan sekitarnya. Jika kesulitan mencari tempat yang santai, penuh kekeluargaan dan berparkir luas, kini hadir “Rumah Silaturahim” di kawasan Belitung Darat Komplek Dharma Bakti atau tepat bersebelahan dengan Gedung Chandra.
Rumah tersebut awalnya kediaman keluarga Ekonom Kalsel Drs.H.Armain Janit, MBA,MM yang telah lama kosong dan kini difungsikan sebagai rumah hajatan yang dapat dimanfaatkan oleh komunitas Kalsel untuk berbagai kebutuhan dengan kapasitas lesehan maksimal 500 orang.
Rumah Silaturahim seluas 800 meter persegi itu diresmikan Jumat (13/10) secara simbolis oleh Zulfadhli Gazali, tokoh masyarakat Kalsel yang juga Direktur Utama PT Ambang Barito Nusantara Persada (Ambapers) didampingi tokoh Budayawan Kalsel Abah Sultan dan Zulfaisal Putera serta aktivis senior Sukhrowardi dan Pemimpin Redaksi Kalimantan Post Dra Hajjah Sunarti.
Putri sulung Armain Janit, Eka Shanty yang saat ini akrab dengan panggilan Rofi Zardaida bersama adiknya H. Ebnu menyampaikan bahwa selain bagian dari kenangan, pemanfaatan rumah orang tuanya sebagai rumah silaturahim untuk melanjutkan kebiasaan ayahanda yang kerap mempersatukan elemen Banua semasa beliau menjabat sebagai Kepala Biro Humas Provinsi Kalsel.”Saat menjabat sebagai Karo Humas Pemda, ayahnda sering memberikan ruang khusus kepada LSM oposisi meski berseberangan dengan pemerintah, baik dirumah maupun di kantornya. Semua pihak yang pro maupun kontra sama-sama dirangkul Sikap ini penting menjadi inspirasi kepemimpinan saat ini agar semua aspirasi diserap dan dicarikan solusi terbaik,” jelas Eka yang juga menantu tokoh Pers Hj. Djok Mentaya.
Sejumlah komunitas yang hadir dalam acara peresmian antara lain Laung Kuning Banjar (LKB), Pemuda Tani Indonesia (PTI), Ikatan Persaudaraan Barakatul Ilmi (IPBI), kaum Nahdliyin serta alumni SMP V angkatan 1985 menyambut baik inisiatif ini karena Banjarmasin memang perlu sebuah wadah netral untuk bersama memikirkan banua secara solutif berfokus pada kontribusi.
Direncanakan rumah silaturahim memiliki sejumlah agenda komunitas antara lain pengajian Majelis Bukhari, pengobatan dan terapi, pelatihan soft skill oleh para CEO dan tokoh Kalsel, manasik haji dan umroh bersama perwakilan HPT Tour & Travel Banjarmasin hingga edukasi wirausaha syariah.
Sementara itu Zulfadli Gajali, tokoh masyarakat Kalsel yang juga Direktur Utama PT Ambang Barito Nusantara Persada (Ambapers) menilai kehadiran rumah silaturahim sangat positif. Karena dapat menambah atau meningkatkan tali silaturahmi .
Mantan Sekdako Banjarmasin ini mengakui sangat kenal dengan almarhum Armain Janit sebagai pejabat pemikir dan”Ekonom” Kalsel”Semoga almarhum Pak Armain Janit dan Ibu selalu mendapatkan berkah” singkat Zulfadli Gajali.
Shukrowardi, aktivis yang juga hadir hari itu menambahkan, kehadiran rumah silaturahim adalah inspirasi yang terus digulirkan “Rumah ini dulu adalah milik pemikir Kalimantan Selatan namanya Pak Arman Janit almarhum dan lewat anaknya rumah ini diharapkan untuk kegiatan yang berguna bagi warga Banua, khususnya Banjarmasin ” terang Shukrowardi.
Dipaparkan mantan anggota DPRD Kota Banjarmasin ini melihat struktur rumah silaturrahim, sangat cocok untuk kegiatan seperti pengajian, juga pertemuan bagi warga untuk bersilaturahmi atau ormas dan LSM yang ingin menggelar rapat ” Ayo yang mau kumpul disini ada sarananya, tempatnya di sini representative, ekonomi juga berputar,karena dikelola secara profesional” pungkas Shukrowardi
Nah tertarik untuk gelar hajatan di Rumah Silaturahim? Silakan kontak Ebnu di 0812-1294-1414.
Penulis : Mercurius
Editor : Mercurius
