BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN – Gubernur Kalsel H Muhidin melalui Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPPPA-KB) Provinsi Kalsel, Sri Mawarni mengapresiasi Wisuda Akbar Sekolah Lansia (SL) di Bina Keluarga Lansia (BKL) serta diseminasi Policy Brief Dampak Kesepian dan Kesehatan Mental pada Lansia yang di Banjarmasin, Kamis (19/12/2024).
Mereka yang mengikuti kelompok Sekolah Lansia Sehat Bahagia Kota Banjarmasin dan Sekolah Lansia Mawar Kabupaten Barito Kuala dengan Pendidikan Sekolah Lansia Standar I Tahun 2024 berjumlah 40 orang yang dilaksanakan secara serentak di 28 Provinsi Se-Indonesia
Menurut Sri Mawarni, wisuda bukti nyata, usia bukanlah batasan untuk terus belajar, berkembang, dan berkontribusi. “Kita melihat betapa pentingnya membangun komunitas yang inklusif, dan setiap individu, tanpa memandang usia, memiliki kesempatan yang sama untuk terus berkembang,” ucapnya.
Ia menyebut, Pemprov Kalsel berupaya memberikan perhatian khusus kepada kelompok lansia melalui berbagai program yang mendukung, baik itu dalam aspek kesehatan, kesejahteraan, dan pemberdayaan mereka.
Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi seperti BKL dapat menciptakan dampak yang jauh lebih besar, bermanfaat dan berdampak nyata pada peningkatan SDM di Banua.