Aipda Robig Akhirnya Dipecat dari Polri

- Jurnalis

Rabu, 11 Desember 2024 - 01:16 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aipda Robig Zaenudin (38) polisi yamg tembak siswa SMK di Semarang hingga tewas (Foto Istimewa/Bomindonesia)

Aipda Robig Zaenudin (38) polisi yamg tembak siswa SMK di Semarang hingga tewas (Foto Istimewa/Bomindonesia)

BOMINDONESIA.COM, SEMARANG — Aipda Robig Zaenudin (38), polisi yang menembak Gamma Rizkynata Oktavandy (17) pelajar SMK di Semarang, dipecat sebagai anggota Polri.

Hal tersebut hasil dari sidang kode etik terhadap Robig yang digelar di ruangan sidang Bidang Propam Polda Jawa Tengah di Semarang, sejak pukul 13.00 hingga 20.30 WIB.

Dan putusannya Aipda R selaku terduga pelanggar putusannya PTDH pemberhentian tidak dengan hormat,” ujar Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto di Polda Jateng, Senin (9/12).

Ia mengatakan, pemecatan itu dilakukan lantaran Robig sudah terbukti melakukan perbuatan tercela dengan melakukan penembakan terhadap sekelompok orang yang lewat atau menaiki sepeda motor.”Saat ini yang bersangkutan sudah mendapat putusan dari sidang tersebut. Masih tetap dilakukan penahanan,” tegas dia.

Baca Juga :  Terbitkan Dokumen 'Terbang' Kayu Olahan , Budi Londo Dituntut 2 Tahun

Meski begitu, ia mengungkap, Robig akan mengajukan banding atas keputusan pemecatan tersebut.”Untuk tadi disampaikan beliau akan banding, diberi kesempatan tiga hari,” kata Artanto.

Sebelumnya, Gamma siswa SMK 04 Kota Semarang, meninggal dunia akibat luka tembak. Ia ditembak Aipda Robig yang bertugas sebagai anggota polisi Reserse Narkoba Polrestabes Semarang.

Informasi yang dihimpun, Gamma meninggal dunia pada Minggu (24/11). Siswa anggota Paskibra itu sebelumnya sempat dirawat beberapa jam di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUP dr Kariadi Semarang. Ia kemudian dimakamkan di Kabupaten Sragen.

Baca Juga :  Diduga Sering Transaksi Sabu, Warga Banjar Raya Ditangkap di Rumahnya

Tak hanya Gamma, ada dua anak lain yang menjadi korban penembakan namun, mereka selamat.

Sebelumnya, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar sempat mengatakan, mereka merupakan gerombolan gangster atau kreak yang sedang tawuran. Anggota yang menembak mereka disebut sedang melerai tawuran tersebut namun akhirnya dilakukan tindakan tegas lantaran mereka menyerang petugas.

Namun pernyataan tersebut dibantah oleh Kabid Propam Kombes Pol Aris Supriyono. Aris mengatakan, penembakan ini justru tidak terkait dengan tawurannya yang disebut dilakukan korban.

Editor : Mercurius

Sumber Berita : Kumparan

Berita Terkait

Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap
Produksi Ineks Rumahan, Warga Handil Bahalang Banjar Divonis 8 Tahun
Dikejar “Macan Barat “, Remaja Diduga Mau Tawuran Ngacir Tinggalkan Ranmor dan Sajam
Google News Showcase Diluncurkan Awal Tahun 2025
Orang Pertama Yang Mengatakan Bahwa Bumi Berputar Pada Porosnya
Bawa Sabu Ratusan Gram, Terduga Pengedar Disergap saat Melintas di Banper Banjarmasin
Forum Insinyur Muda PII Kalsel Gelar Musyawarah Wilayah di Banjarmasin
Pelaku Penusukan hingga Korbannya Tewas di Hotel Prima Banjarmasin Menyerahkan Diri

Berita Terkait

Senin, 23 Desember 2024 - 00:37 WITA

Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap

Senin, 23 Desember 2024 - 00:18 WITA

Produksi Ineks Rumahan, Warga Handil Bahalang Banjar Divonis 8 Tahun

Senin, 23 Desember 2024 - 00:10 WITA

Dikejar “Macan Barat “, Remaja Diduga Mau Tawuran Ngacir Tinggalkan Ranmor dan Sajam

Minggu, 22 Desember 2024 - 18:41 WITA

Google News Showcase Diluncurkan Awal Tahun 2025

Minggu, 22 Desember 2024 - 02:27 WITA

Orang Pertama Yang Mengatakan Bahwa Bumi Berputar Pada Porosnya

Berita Terbaru

Anggota Komite Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas dan insan pers di Kalimantan Selatan berfoto bersama dalam acara sosialisasi Perpres Nomor 32 Tahun 2024 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) (foto:istimewa/bomindonesia)

Halo Indonesia

Google News Showcase Diluncurkan Awal Tahun 2025

Minggu, 22 Des 2024 - 18:41 WITA