BOMINDONESIA.COM, PURUK CAHU – Pemerintah Kabupaten Murung Raya terus berupaya meningkatkan akses air minum layak dan sanitasi yang baik guna mendukung kualitas hidup masyarakat serta pembangunan berkelanjutan.
Sekretaris Bapperida Murung Raya, Akhyat Imam Zahrias, S.E., M.M., menegaskan hal ini saat membuka kegiatan penyusunan Dokumen Rencana Aksi Daerah (RAD) Penyediaan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) serta Rencana Program dan Investasi Jangka Menengah (RPIJM) Kabupaten Murung Raya 2025-2029, yang berlangsung di Aula Bapperida Mura pada Selasa (18/2/2025).
Menurut Akhyat, pemerintah masih menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan akses terhadap pelayanan dasar, infrastruktur sanitasi yang belum optimal, pengelolaan persampahan, serta kebutuhan peningkatan infrastruktur permukiman.”Penyusunan dokumen RAD AMPL dan RPIJM ini merupakan langkah strategis dalam perencanaan pembangunan daerah. Langkah ini selaras dengan kebijakan nasional dalam RPIJM serta mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs),” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi Fakultas Universitas Gadjah Mada (UGM) yang turut berperan dalam penyusunan dokumen ini melalui pendekatan berbasis data dan analisis yang komprehensif.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Tim Penyusun dari Fakultas UGM, Ni Nyoman Mei Marleni, perwakilan perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Murung Raya, Kepala BPS Mura, serta tamu undangan lainnya.
Penulis : Maya/Diskominfo
Editor : Mercurius
