BOMINDONESIA.COM, PURUK CAHU – Tangis haru dan doa-doa mengiringi pelepasan 63 Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Murung Raya (Mura) yang bersiap menunaikan ibadah ke Tanah Suci.
Prosesi pemberangkatan digelar di halaman Masjid Agung Al-Istiqlal, Puruk Cahu, pada Jumat (9/5/2025) sore, dipimpin langsung oleh Bupati Mura, Heriyus, didampingi Wakil Bupati Rahmanto Muhidin serta unsur Forkopimda dan sejumlah stakeholder.
Ketua Tim Panitia Pemberangkatan CJH Mura, Nizam Candrapati, mengungkapkan bahwa total CJH tahun ini berjumlah 63 orang yang terdiri dari 31 laki-laki dan 32 perempuan. “Untuk kloter pertama ini, sebanyak 57 orang diberangkatkan lebih dulu, sisanya akan menyusul pada kloter berikutnya,” jelasnya.
Dalam sambutannya, Bupati Heriyus menekankan pentingnya ibadah haji tidak hanya sebagai rukun Islam kelima, tetapi juga sebagai perjalanan spiritual dan kemanusiaan.
“Kami berharap seluruh jemaah dapat melaksanakan ibadah dengan lancar, menjaga kesehatan, serta mematuhi semua peraturan di Tanah Suci,” ujarnya.
Heriyus juga menyampaikan bahwa Pemkab Murung Raya terus berupaya meningkatkan pelayanan ibadah haji dan umrah, termasuk mendukung rencana pembangunan miniatur Manasik Haji yang mencakup replika Ka’bah, tempat Sa’i, Lontar, dan Jumrah.
“Kami menyambut baik usulan dari Kemenag Murung Raya. Semoga dapat dianggarkan pada tahun 2026 sesuai kemampuan APBD,” tuturnya.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Pemkab Mura turut memberikan bantuan operasional rombongan serta uang saku bagi para jemaah, sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap beban pembiayaan para calon haji.
Penulis : Maya/Diskominfo
Editor : Mercurius
