Optimalkan Penyaluran BBM dan LPG di Kalimantan, Pertamina Patra Niaga Aktifkan Satgas Nataru

- Jurnalis

Selasa, 17 Desember 2024 - 13:36 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PT Pertamina Patra Niaga kembali aktifkan Posko Satuan Tugas Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (foto:bomindonesia)

PT Pertamina Patra Niaga kembali aktifkan Posko Satuan Tugas Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (foto:bomindonesia)

BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN – PT Pertamina Patra Niaga kembali aktifkan Posko Satuan Tugas Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Satgas Nataru), untuk memastikan ketersediaan stok dan penyaluran BBM serta LPG menjelang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Hal ini disampaikan oleh Executive General Manager (EGM) PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Alexander Susilo dalam keterangan persnya, pada Senin (16/12/2024).

“Efektif terhitung mulai mulai tanggal 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025 Satgas NATARU di kantor Regional dan seluruh lokasi suplai point BBM dan LPG yang tersebar di wilayah Kalimantan mulai mengawal dan memantau pasokan serta kelancaran distribusi BBM dan LPG,” ujar Alex.

Diperkirakan untuk nataru tahun ini akan terjadi kenaikan konsumsi BBM jenis gasoline (Pertamax Turbo, Pertamax dan Pertalite) hingga 3,7%, BBM jenis gasoil (Dex Series dan Biosolar) sebanyak 1,1%, LPG sebesar 4,5% dan Avtur sebesar 0,4% dari rata-rata normal harian di wilayah Kalimantan. Untuk di Provinsi Kalimantan Selatan sendiri estimasi kenaikan konsumsi BBM jenis gasoline mencapai 3,8%, BBM jenis gasoil sebesar 1,1%, kenaikan konsumsi LPG 3,8% dan untuk Avtur sebesar 1,0% dari rata-rata normal harian.

“Pada tahun ini, Patra Niaga di Kalimantan memproyeksikan akan terjadi peningkatan permintaan BBM dan LPG sepanjang Satgas Nataru 2024-2025 di wilayah Kalimantan. Peningkatan diperkirakan akan terjadi sebesar 3,7% untuk BBM jenis gasoline dari 8.046 Kiloliter per hari di saat normal menjadi 8.345 KL saat Nataru, BBM jenis gasoil sebanyak 1,1% dari 3.389 Kiloliter per hari di saat normal menjadi 3.424 KL, LPG sebesar 4,5% dari 1.800 MT per hari di saat normal menjadi 1.881 MT sedangkan Avtur yang mengalami kenaikan sebesar 0,4% dari 566 KL per hari di saat normal menjadi 571 KL,” jelas Alex.

Baca Juga :  Butuh Peremajaan Lahan Karet di Kalsel

“Sementara untuk Provinsi Kalimantan Selatan, estimasi peningkatan BBM jenis gasoline mencapai 3,8%, dari 1.927 KL menjadi 2.000 KL, BBM jenis gasoil sebesar 1,1%, dari 837 KL menjadi 847 KL, kenaikan konsumsi LPG sebesar 3,8% dari 426 MT menjadi 442 MT dan untuk Avtur sebesar 1,0% dari 102 KL menjadi 103 KL dari rata-rata harian normal,” lanjut Alex.

Alex menambahkan, khusus di beberapa wilayah jalur potensial (jalur toll, jalur wisata, jalur logistik), Pertamina juga menyiagakan SPBU di jalur padat kendaraan dan wisata sebanyak 90 SPBU Siaga yang tersebar di Kalimantan Timur sebanyak 24 SPBU, Kalimantan Barat 18 SPBU, Kalimantan Tengah 12, Kalimantan Utara 5 SPBU dan Kalimantan Selatan 31 SPBU. Seluruh SPBU siaga ini akan beroperasi selama 24 jam dan telah dilakukan build up stock sejak H-14. Serta Pertamina juga menyiagakan sebanyak 246 Agen LPG Siaga di seluruh wilayah Kalimantan.

Sementara itu, untuk kuota dan stok BBM dan LPG serta Avtur di seluruh Kalimantan dalam keadaan aman dan Patra Niaga akan terus mengoptimalkan penyediaan stok tersebut. Terkait ketahanan stok rata-rata ketahanan stok BBM antara 12 – 18 hari akumulatif, LPG berkisar 5 hari dan Avtur berkisar 12 hari.

“Kami pastikan untuk stok BBM dan LPG aman untuk Nataru. Di beberapa daerah di Kalimantan memang kerap terjadi keterlambatan pasokan bukan karena masalah kuota dan stok tapi lebih ke arah teknis. Contoh dari kendala teknis adalah distribusi saat di laut karena cuaca kurang baik sehingga butuh waktu tambahan untuk sandar atau distribusi darat yaitu mobil tangki yang menempuh jarak cukup jauh dengan kondisi jalan yang beragam,” ungkap Alex.

Baca Juga :  Ke Vietnam, Delegasi Geopark Meratus Kalsel Hadiri UGGp Council

Dukungan dari Instansi dan Aparat Pemerintah diperlukan untuk memperlancar distribusi BBM. Pertamina berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait langkah pengamanan terhadap pelaksanaan pendistribusian BBM terutama pada titik yang dapat mengakibatkan kemacetan. Tidak hanya kepolisian, koordinasi juga dilakukan Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLJAR) dan Badan Geologi untuk antisipasi kendala daerah rawan macet dan longsor, perbaikan jalan, area keluar/masuk lokasi Fuel Terminal, serta Bank persepsi untuk memperlancar proses keuangan khususnya di saat hari libur.

“Dalam pelaksanaan satgas nataru selain berkoordinasi internal baik Tim Holding maupun Subholding, Pertamina selalu berkoordinasi dengan instansi terkait meliputi Kementerian ESDM, Kementrian Perhubungan, BPH Migas, Kepolisian, Jasa Marga, TNI dan PT Telkom Indonesia,” ujar Alex.

Sebagai sub holding Commercial & Trading dari PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Patra Niaga tentunya akan terus berkomitmen memastikan kelancaran distribusi energi kepada masyarakat. Bagi konsumen atau masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut terkait proses bisnis Pertamina Patra Niaga termasuk yang terkait dengan kegiatan Satgas Nataru dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina.

“Kami berharap dengan adanya posko satgas ini kepastian penyaluran dan kesiapan stok BBM serta LPG serta Avtur dapat dioptimalkan dengan baik. Bagi masyarakat atau konsumen yang membutuhkan informasi ketersediaan stok ataupun memberikan masukan serta saran dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina. Khusus di Regional Kalimantan masyarakat dapat menghubungi Call Center Satgas Regional Kalimantan di nomor 08115410135,” pungkas Alex.

Editor : Afdiannoor

Berita Terkait

Tembus Rp 1.042 Triliun Investasi di Ibu Kota Nusantara
Tim Futsal Wartawan Deks Polresta Banjarmasin Juara Turnamen PWI Adaro Cup 2024
Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap
Turnamen Futsal PWI-Adaro Cup 2024, Delapan Tim Siap Berebut Gelar Juara
Natal dan Tahun Baru, Hiswana Migas: Gas Bersubsidi Terdistribusi ‘Lancar’ di Kalsel
Forum Insinyur Muda PII Kalsel Gelar Musyawarah Wilayah di Banjarmasin
Sapakawanan Project SMKN 3 Banjarmasin Raih Juara 2 Lomba Video Kreatif Gizi Nasional
Ombudsman: Ekspose Kinerja Pengawasan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Kalsel 2024

Berita Terkait

Senin, 23 Desember 2024 - 12:16 WITA

Tembus Rp 1.042 Triliun Investasi di Ibu Kota Nusantara

Senin, 23 Desember 2024 - 01:40 WITA

Tim Futsal Wartawan Deks Polresta Banjarmasin Juara Turnamen PWI Adaro Cup 2024

Senin, 23 Desember 2024 - 00:37 WITA

Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap

Sabtu, 21 Desember 2024 - 21:25 WITA

Turnamen Futsal PWI-Adaro Cup 2024, Delapan Tim Siap Berebut Gelar Juara

Sabtu, 21 Desember 2024 - 17:56 WITA

Natal dan Tahun Baru, Hiswana Migas: Gas Bersubsidi Terdistribusi ‘Lancar’ di Kalsel

Berita Terbaru

Anniversary Komunitas Sepeda Pensiunan (KSP) Kalsel (foto:istimewa/bomindonesia)

Olahraga

Anniversary Komunitas Sepeda Pensiunan di Banjarmasin

Senin, 23 Des 2024 - 12:27 WITA

Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) (foto:istimewa/bomindonesia)

IKN

Tembus Rp 1.042 Triliun Investasi di Ibu Kota Nusantara

Senin, 23 Des 2024 - 12:16 WITA