BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN
Puluhan kendaraan bermotor roda dua dan empat berhasil terjual dalam lelang kendaraan bermotor yang digelar Pemko Banjarmasin dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Banjarmain, Senin (7/10/2024).
Hasil dari lelang tersebut sedikitnya telah terkumpul duit Rp 291.295.500. Sebagian besar motor yang dilelang adalah kendaraaan roda dua, sementara 15 unitnya roda empat, roda tiga dan enam.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan Asli Daerah (BPKPAD) Kota Banjarmasin, Edy Wibowo menyampaikan, bahwa total unit kendaraan bermotor yang dilelang berjumlah 76 unit kendaraan bermotor roda dua, tiga, empat dan enam.
Jumlah ranmor itu dilelang dibagi 22 paket yang mengklasifikasikan barang. Setiap satu paket ada unit pilihan yang dilelang lengkap dengar tawaran harganya.
Objek lelang dijual dengan ketentuan kondisi rusak berat dan apa adanya, penawar atau pembeli dianggap sungguh-sungguh telah mengetahui apa yang telah ditawarkan kepadanya dan dapat melihat objek secara langsung.
“Ada 76 unit dan dibagi 22 paket, ranmor yang dilelang menghasilkan Rp 291.295.500, dan masuk ke kas negara,” ujarnya.
“Dan rata-rata ranmor yang dilelang tahun 2000 an,”.
Meski banyak yang terjual, namun ada unit yang belum laku diantaranya ada 13 unit ranmor seperti mobil ambulan merek toyota tahun 76, kemudian bus dan pikap.
Sisanya kendaraan roda dua yang memang dalam kondisi rusak berat.
“Ada 13 unit ranmor yang tidak laku terjual, nilai semuanya sekitar Rp 80 juta.
Dari puluhan unit motor itu ada tiga unit sepeda motor yang paling dicari yakni Yamaha RX King tahun 2006.
Motor laki jenis itu biasanya yang paling ditunggu saat ada lelang yang digelar pemerintah. Benar saja saat lelang barang tersebut cepat terjual.
Kemudian ada empat unit sepeda motor Suzuki Thunder 2007. Motor laki jenis ini biasanya digunakan untuk pelangsir bahan bakar.
“Roda dua yang paling dicari cepat terjual seperti RX, Thunder dan lainnya,” tutupnya.
Editor : Hamdani
