Ketulusan “Kiai Kampung”, Jaga Tradisi Mengaji dan Bentuk Karakter Umat

- Jurnalis

Selasa, 10 Desember 2024 - 14:52 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jaga Tradisi Mengaji dan Bentuk Karakter Umat (Foto Istimewa/bomindonesia)

Jaga Tradisi Mengaji dan Bentuk Karakter Umat (Foto Istimewa/bomindonesia)

BOMINDONESIA.COM, BANJARMASIN— Dini hari jelang waktu Subuh, Selasa (10/12/2024), Bendahara Ikatan Persaudaraan Barakatul ‘Ilmi (IPBI) Kalimantan Selatan (Kalsel), Ustadz Muhammad Mursyid bergegas menuju Musholla Ar Raudah yang berlokasi di Gang Karya 7 Kota Banjarmasin.

Cuaca dingin dan gerimis, tidak menyurutkan semangatnya untuk berdakwah serta melaksanakan tugasnya mengajar Kitab-Kitab klasik Ahlul Sunnah Wal Jamaah di kawasan perkampungan.

Tidak kalah semangat puluhan warga yang tinggal di sekitar Gang Karya pun berbondong-bondong untuk melaksanakan sholat Subuh berjamaah sekaligus mengikuti kajian ba’da subuh dari Ustadz M Mursyid.”Apabila kita berkeyakinan usaha atas sesuatu, maka pastikan itu karena nikmat dan anugerah pertolongan Allah bukan karena usaha kita” jelas Ustadz Mursyid dalam tausyiahnya tentang pentingnya bertauhid.

Figur Ustadz Mursyid, adalah sosok seorang “Kiai kampung’ yang menghidupi pesantren, majelis pengajian dan terus berupaya mempertahankan madrasah warga tetap hidup dan mendapatkan berkah ilmu keagamaan.

Baca Juga :  Bincang Rupiah dan  Pahlawan 'Bank Indonesia' Semangat Hari Pahlawan

Istilah “Kiai Kampung” dipopulerkan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) untuk menunjukkan sikap dan semangat keikhlasan perjuangan gigihnya para pendakwah dikalangan “silent majority” yang berjuang di jalan kebenaran dan menuntut umat agar selalu terjalin komunikasi secara rohaniyah dengan Allah SWT.

Rusdiana, salah seorang warga yang telah mengikuti majelis di Musholla Ar Raudah sejak tahun 2000 mengakui dirinya sangat terbantu pemahaman agamanya selama mengikuti kegiatan majelis di kampungnya.

Salah satu yang berkesan baginya selain majelis Subuh setiap Selasa sampai Sabtu, juga majelis Rabu Magrib digelar Dzikir 7 Laksa. Secara bergantian warga mendapat 700 batu, dimana setiap batunya menandai 100 kali dzikir lafadz Tauhid. “Kami menyimpan batu tersebut dengan harapan jika meninggal kelak, batu dzikir tersebut menjadi saksi kami di akhirat kelak” jelas Rusdiana.

Baca Juga :  Sidang Gugatan Terhadap Oknum Mantan Kacab BSI Ditunda, Begini Kata Kuasa Hukum Penggugat

Peran pendakwah “Kiai Kampung” ini sangat besar dalam membentuk karakter dan perdamaian dikalangan masyarakat. Oleh karena itu Ikatan Persaudaraan Barakatul Ilmi (IPBI) Kalsel dibentuk sebagai upaya memuliakan para kiai kampung di manapun mereka bertugas dengan harapan eksistensi dan komitmen pendakwah terjaga ditengah berbagai macam cobaan dan tantangan khususnya biaya operasional dan kebutuhan hidup yang semakin meningkat.

Dalam perannya, IPBI berupaya menjadi jembatan komunikasi para pendakwah tradisional dengan berbagai pihak yang berkenan mendukung baik berupa bantuan kendaraan dakwah, bantuan literasi dan kitab, penyelenggaraan kegiatan pada hari besar Islam, pelatihan dan peningkatan kompetensi pendakwah hingga kebutuhan sembako bagi keluarganya.

Penulis : Mercurius

Editor : Mercurius

Sumber Berita : Release

Berita Terkait

Tim Futsal Wartawan Deks Polresta Banjarmasin Juara Turnamen PWI Adaro Cup 2024
Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap
Turnamen Futsal PWI-Adaro Cup 2024, Delapan Tim Siap Berebut Gelar Juara
Natal dan Tahun Baru, Hiswana Migas: Gas Bersubsidi Terdistribusi ‘Lancar’ di Kalsel
Sapakawanan Project SMKN 3 Banjarmasin Raih Juara 2 Lomba Video Kreatif Gizi Nasional
Ombudsman: Ekspose Kinerja Pengawasan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Kalsel 2024
Ditreskrimsus Polda Kalsel Gelar Rakor Korwas PPNS, Gayus Lumbuun : Hindari Ego Sektoral
Sat Polairud Polres Kotabaru Beri Bantuan Sembako untuk Korban Banjir Rob di Pesisir

Berita Terkait

Senin, 23 Desember 2024 - 01:40 WITA

Tim Futsal Wartawan Deks Polresta Banjarmasin Juara Turnamen PWI Adaro Cup 2024

Senin, 23 Desember 2024 - 00:37 WITA

Sopir Taksi Online asal Banjar yang Diduga Rudapaksa Anak Dibawah Umur Ditangkap

Sabtu, 21 Desember 2024 - 21:25 WITA

Turnamen Futsal PWI-Adaro Cup 2024, Delapan Tim Siap Berebut Gelar Juara

Sabtu, 21 Desember 2024 - 17:56 WITA

Natal dan Tahun Baru, Hiswana Migas: Gas Bersubsidi Terdistribusi ‘Lancar’ di Kalsel

Jumat, 20 Desember 2024 - 22:59 WITA

Sapakawanan Project SMKN 3 Banjarmasin Raih Juara 2 Lomba Video Kreatif Gizi Nasional

Berita Terbaru

Anggota Komite Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas dan insan pers di Kalimantan Selatan berfoto bersama dalam acara sosialisasi Perpres Nomor 32 Tahun 2024 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) (foto:istimewa/bomindonesia)

Halo Indonesia

Google News Showcase Diluncurkan Awal Tahun 2025

Minggu, 22 Des 2024 - 18:41 WITA