Pengusulan RM Margono Djojohadikusumo jadi Pahlawan Nasional Ditunda

- Redaksi

Jumat, 11 April 2025 - 19:58 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengusulan RM Margono Djojohadikusumo jadi Pahlawan Nasional Ditunda (Foto Istimewa)

Pengusulan RM Margono Djojohadikusumo jadi Pahlawan Nasional Ditunda (Foto Istimewa)

BOMINDONESIA.COM, JAKARTA – Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pusat menggelar Seminar Nasional bertema “Peran RM Margono Djojohadikusumo dalam Membangun Indonesia” di Hall Dewan Pers, Jakarta, Kamis (10/4/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pengusulan pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) tersebut sebagai calon Pahlawan Nasional.

Acara dibuka oleh Dirjen Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial, Mira Riyati Kurniati. Hadir sebagai pembicara kunci Jenderal TNI (Purn) Prof. Dr. H. Dudung Abdurachman, S.E., M.M., yang diwakili oleh Prof. Dr. Achmad Tjachja Nugraha selaku Asisten Penasehat Presiden.

Dua narasumber utama turut mengisi seminar, yakni Prof. Dr. Alamsyah, S.S., M.Hum dari Universitas Diponegoro, serta Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum, Direktur Sejarah dan Permuseuman Kementerian Kebudayaan RI sekaligus sejarawan senior dari USU.

Sejumlah tokoh nasional juga memberikan tanggapan, di antaranya Prof. Dr. Albertus Wahyurudhanto, M.Si (Guru Besar STIK-PTIK), Prof. Dr. Harris Arthur Hedar, S.H., M.H. (Universitas Negeri Makassar), Romo Chrisanctus Paschalis Saturnus Esong (aktivis HAM), serta mantan MenPAN-RB Prof. Yuddy Chrisnandi.

Seminar ini dimoderatori oleh Devi Taurisa, S.H., M.H. dan dipandu MC Putri Dewi. Dukungan kegiatan datang dari BNI, BRI, Bank Mandiri, BTN, dan Aris Production, sebagai bentuk apresiasi terhadap tokoh bangsa yang telah berkontribusi besar dalam pembangunan.

Baca Juga :  8 Parpol ke Senayan Jakarta, Cek Kursi DPR RI 2024-2029

Ditunda Atas Permintaan Keluarga

Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus, menyampaikan bahwa pengusulan resmi RM Margono Djojohadikusumo sebagai Pahlawan Nasional ditunda atas permintaan keluarga. Permintaan tersebut bertujuan menghindari persepsi negatif karena RM Margono merupakan kakek dari Presiden Prabowo Subianto.

“SMSI menyatakan pencalonan ini kita tunda sampai waktu yang akan ditetapkan kemudian. Tapi penundaan ini bukan berarti menghentikan proses kajian,” kata Firdaus.

Ia menegaskan bahwa usulan ini sudah dirancang jauh sebelum Prabowo menjadi presiden. Namun, demi menjaga etika dan menghindari konflik kepentingan, SMSI memutuskan menunda pengusulan secara resmi.

“Kalau tiba-tiba presiden menandatangani gelar pahlawan untuk kakeknya, itu bisa digoreng. Kita harus realistis, presiden harus fokus pada urusan rakyat,” ujarnya.

Keluarga Tunjukkan Kebesaran Hati

Yohanes Handojo Budhisedjati, Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (Formas) sekaligus penasihat panitia pengusul, menyatakan bahwa permintaan penundaan disampaikan langsung oleh Hashim Djojohadikusumo.

Menurutnya, hal ini mencerminkan kebesaran hati keluarga Prabowo yang ingin menjaga integritas proses pengusulan.

Baca Juga :  Pegawai Pemprov Kalsel Berpartisipasi Membantu Jemaah Haul Abah Guru Sekumpul

Kajian Sejarah Tetap Berlanjut

Ketua Panitia Pengusul, Prof. Dr. dr. Fachmi Idris, M.Kes., menjelaskan bahwa SMSI tetap akan melanjutkan kajian akademik, riset, seminar, dan sarasehan di berbagai daerah. Meski pengusulan resmi yang semula dijadwalkan pada 11 April 2025 ditunda, upaya penguatan historis tetap berjalan.

“Dari berbagai seminar yang telah digelar, kami meyakini RM Margono layak menjadi Pahlawan Nasional. Kami hanya menunggu momentum yang tepat untuk mengusulkannya ke Presiden melalui Kementerian Sosial,” ujarnya.

Kontribusi Besar RM Margono

Dirjen Pemberdayaan Sosial Kemensos, Mira Riyati Kurniati, dalam sambutannya menyampaikan bahwa RM Margono telah mendedikasikan hidupnya bagi bangsa, terutama dalam sektor ekonomi.

“Sebagai pendiri BNI, beliau telah menanamkan dasar kuat ekonomi nasional sejak awal kemerdekaan. Beliau adalah negarawan sejati,” katanya.

Seminar ini dihadiri pula sejumlah tokoh nasional, di antaranya Dr. Hartono Laras, Mayjen Herwin Supardjo, Mayjen Joko Warsito, Datuk Ujang Adam Malik, serta perwakilan dari Forum Pemred SMSI, Milenial Cyber Media, LBH SMSI, dan pengurus SMSI dari berbagai daerah.

Penulis : Mercurius

Editor : Mercurius

Berita Terkait

Aktor FA yang Ditangkap karena Narkoba Ternyata Fachri Albar, Sudah Kedua Kalinya Terjerat Kasus Serupa
Gunakan Anggaran BTT untuk Progam Makan Bergizi Gratis
Masuk Rekor MURI 2025, Bimbingan Manasik Haji Terbanyak Serentak
Jamaah Haji Gunakan Platform Resmi “Nusuk”
Halal Bihalal Keluarga Besar Kai Birayang dan Kai Kurau, Momentum Hangat Satukan Generasi
Gelar Bimbingan Manasik Haji Nasional 2025, Menag: Jaga Niat Jalankan Ibadah Haji
Living Cost untuk Jemaah Haji Telah Disiapkan
100.000 Visa Haji Terbit, Jemaah Masuk Asrama 1 Mei 2025

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 00:16 WITA

Aktor FA yang Ditangkap karena Narkoba Ternyata Fachri Albar, Sudah Kedua Kalinya Terjerat Kasus Serupa

Selasa, 22 April 2025 - 16:35 WITA

Gunakan Anggaran BTT untuk Progam Makan Bergizi Gratis

Selasa, 22 April 2025 - 14:27 WITA

Masuk Rekor MURI 2025, Bimbingan Manasik Haji Terbanyak Serentak

Senin, 21 April 2025 - 11:12 WITA

Jamaah Haji Gunakan Platform Resmi “Nusuk”

Minggu, 20 April 2025 - 21:50 WITA

Halal Bihalal Keluarga Besar Kai Birayang dan Kai Kurau, Momentum Hangat Satukan Generasi

Berita Terbaru