BOMINDONESIA.COM, JAKARTA – Program Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas), mampu mencetak total transaksi sebesar Rp31,2 triliun dengan average spending atau belanja rata-rata per orang mencapai Rp 318.000.
Mencerminkan antusiasme luar biasa dengan tidak kurang dari 98 juta pelanggan yang melakukan belanja memanfaatkan momentum Harbolnas.
Tetapi total transaksi tersebut masih jauh di bawah target pemerintah yang dipatok di angka Rp40 triliun. Meski begitu, total transaksi ini meningkat 21,4% YoY, jika dibandingkan total transaksi pada tahun 2023 yang mencetak angka Rp 25,7 triliun.
Menteri Kooordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, pertumbuhan yang signifikan pada kontribusi produk lokal menjadi indikator positif terhadap potensi masa depan Harbolnas. ‘Peningkatan kesadaran konsumen untuk terus mendukung produk dalam negeri melalui platform e-commerce,’ ucapnya.
Menurutnya, program Harbolnas diharapkan dapat terus menunjukkan peran dalam mendorong daya beli masyarakat sekaligus mendukung produk-produk lokal agar mampu bersaing di pasar domestik dan internasional. Program Harbolnas berlangsung dari tanggal 10 hingga 16 Desember 2024.