Naik Pitam Disebut Pembunuh, Pria di Halong Habisi Nyawa Perempuan Paruh Baya

- Jurnalis

Kamis, 5 September 2024 - 22:41 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Ilustrasi di TKP

Foto Ilustrasi di TKP

BOMIndonesia.com, PARINGIN – WARGA Desa Tabuan, RT 2, Kecamatan Halong, Kabupaten Balangan, Rabu (4/9/2024) digegerkan dengan peristiwa pembunuhan yang menimpa MU (45) seorang wanita paruh baya.

MU dihabisi pria berinisial AR (58) saat keduanya bertemu di kebun karet Desa Tabuan. Ketika saat AR menuju pulang, MU kemudian mengatakan bahwa AR adalah pembunuh.

Perkataan tersebut membuat AR emosi dan menyerang MU menggunakan sebilah kayu karet yang didapat di dekat lokasi kejadian.

Kapolres Balangan, AKBP Riza Muttaqin melalui Kasi Humas Polres Balangan, Iptu Eko Budi Mulyono menerangkan, AR dan MU memang bertemu di kebun karet. “Iya benar keduanya bertemu di kebun karet, dari keterangan yang diberikan pelaku, pelaku mengaku diteriaki sebagai pembunuh oleh korban, lalu pelaku naik pitam,” terang Iptu Eko.

Baca Juga :  Nyambi Edarkan Sabu,Tukang Tambal Ban di Banjarmasin Disergap Polisi

Saat ini AR yang menyerahkan diri menjalani proses hukum lebih lanjut dan sudah ditahan di Polres Balangan. Pihak kepolisian kata Iptu Eko juga masih melakukan pendalaman terkait kasus tersebut, mengingat adanya pernyataan bahwa pelaku disebut pembunuh.

Baca Juga :  Dikira Korban Lakalantas Pria di Murung Raya ternyata Korban Pembunuhan

Pihak kepolisian lanjutnya perlu mengetahui apakah pernyataan yang menyebutkan si pelaku sebagai pembunuh adalah benar atau tidak adanya.”Kami masih masih belum mengetahui apakah pelaku pernah membunuh atau tidak. Ini masih kami dalami,” terangnya.

Pihak kepolisian langsung melakukan penanganan saat mendapat laporan adanya mayat di kebun karet dan mulai melakukan olah TKP serta pengumpulan barang bukti dan mengumpulkan informasi. Mayat MU juga langsung dievakuasi menggunakan unit ambulance, dibantu warga setempat dan keluarga.

Editor : Mercurius

Berita Terkait

FKPWK Ucapkan Selamat atas Pelantikan Muhidin – Hasnur dan Harapkan Perubahan Positif di Kalsel
Setelah Dilantik, Wali Kota Yamin Masuk Akademi Militer
Topang Perekonomian Masyarakat dan Perkuat Sektor Ketahanan Pangan
STIHSA Gandeng Masyarakat Dayak HST, Perkuat Kesadaran Hukum
Mabuk dan Simpan Sajam, Residivis Pembunuhan Ditangkap di Pasar Antasari
Oknum Polisi Polres Banjar Diadili atas Kasus KDRT dan Perselingkuhan
RS Amanah Hampir Rampung, Siap Pekerjakan 500-1000 Warga Banjarmasin
Ibnu Sina Beberkan Kemajuan Signifikan PAM Bandarmasih

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 15:53 WITA

FKPWK Ucapkan Selamat atas Pelantikan Muhidin – Hasnur dan Harapkan Perubahan Positif di Kalsel

Rabu, 19 Februari 2025 - 15:23 WITA

Setelah Dilantik, Wali Kota Yamin Masuk Akademi Militer

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:48 WITA

Topang Perekonomian Masyarakat dan Perkuat Sektor Ketahanan Pangan

Selasa, 18 Februari 2025 - 23:50 WITA

Mabuk dan Simpan Sajam, Residivis Pembunuhan Ditangkap di Pasar Antasari

Selasa, 18 Februari 2025 - 20:46 WITA

Oknum Polisi Polres Banjar Diadili atas Kasus KDRT dan Perselingkuhan

Berita Terbaru

Banjarmasin Bungas

Setelah Dilantik, Wali Kota Yamin Masuk Akademi Militer

Rabu, 19 Feb 2025 - 15:23 WITA

Pengamat Dr Didi Susanto (foto:bomindonesia)

Kalimantan Membangun

Dr Didi Susanto: Makan Bergizi Gratis Kebijakan Bagus

Rabu, 19 Feb 2025 - 14:17 WITA