OJK-BI Bersinergi Jaga Stabilitas Sektor Keuangan

- Redaksi

Minggu, 13 April 2025 - 13:37 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

OJK-BI Bersinergi Jaga Stabilitas Sektor Keuangan

OJK-BI Bersinergi Jaga Stabilitas Sektor Keuangan

BOMINDONESIA.COM, JAKARTA – OJK (Otoritas Jasa Keuangan) memperkuat sinergi dengan Bank Indonesia (BI) untuk menjaga stabilitas dan meningkatkan ketahanan sektor keuangan, serta mendorong intermediasi yang optimal.

Sinergi itu tertuang dalam sejumlah kerja sama, di antaranya akselerasi proses perizinan/persetujuan terintegrasi sektor jasa keuangan, sinergi kebijakan dalam pengembangan inovasi teknologi dan aset keuangan digital,” ucap Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar.

Menurutnya, OJK bersinergi dengan BI dalam hal kebijakan pengembangan dan pendalaman pasar keuangan, khususnya terkait transisi pengakhiran publikasi Jakarta Interbank Offered Rate (JIBOR) pada 31 Desember 2025, pengaturan dan pengembangan transaksi repurchase agreement (repo) Surat Berharga Negara (SBN) sebagai transaksi yang memiliki karakteristik pasar uang dan pasar modal, serta pendalaman pasar sekuritisasi aset dalam rangka mendukung pembiayaan untuk sektor prioritas, termasuk pada sektor perumahan.

Baca Juga :  Program Hari Belanja Online Nasional Cetak Transaksi Rp31,2 Triliun

“Selain itu, juga memperkuat kerja sama dalam penguatan edukasi, literasi, dan inklusi keuangan, serta pelindungan konsumen, termasuk integrasi fungsi penyelesaian sengketa di sektor keuangan,” tambahnya dalam konferensi pers RDK OJK.

Baca Juga :  AS Kerahkan Bomber Nuklir ke Semenanjung Korea, Respons Rudal Korut

Mahendra menambahkan OJK dan BI juga bekerja sama dalam hal ketahanan dan keamanan siber. “Dalam rangka pengaturan dan pengelolaan data yang terintergrasi, OJK telah menerbitkan Peraturan OJK (POJK) 5 Tahun 2025 tentang Profesi Penunjang di Sektor Jasa Keuangan,” inbuhnya.

Berita Terkait

Waspada Pencurian Meteran Ledeng, PAM Catat Sudah Ada 30 Kasus
Cetak Tenaga Konstruksi Bersertifikasi, Gatensi Kalsel Teken MoU Dengan Politeknik Kotabaru
Terapkan Penghasilan Tidak Kena Pajak Secara Bertahap
BSI Bagi Dividen Rp1,05 Triliun, Tunjuk Anggoro Eko Cahyo sebagai Dirut Baru
Diharapkan Peluang Pasar UMKM Terbuka Lebar di Selandia Baru
Wanam Panen Perdana, Jhonlin Buktikan Tanah Papua Siap Jadi Lumbung Pangan Nasional
Ke Rp 16.536 Per Dolar AS, Rupiah Menguat
Menteri UMKM Menangis di Sidang Toko Mama Khas Banjar: “Bina, Bukan Penjara!”

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 10:25 WITA

Waspada Pencurian Meteran Ledeng, PAM Catat Sudah Ada 30 Kasus

Minggu, 18 Mei 2025 - 23:53 WITA

Cetak Tenaga Konstruksi Bersertifikasi, Gatensi Kalsel Teken MoU Dengan Politeknik Kotabaru

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:45 WITA

Terapkan Penghasilan Tidak Kena Pajak Secara Bertahap

Jumat, 16 Mei 2025 - 22:49 WITA

BSI Bagi Dividen Rp1,05 Triliun, Tunjuk Anggoro Eko Cahyo sebagai Dirut Baru

Jumat, 16 Mei 2025 - 22:02 WITA

Diharapkan Peluang Pasar UMKM Terbuka Lebar di Selandia Baru

Berita Terbaru

Persiapan Operasional di Mina Haji 2025

Halo Internasional

Persiapkan Operasional Sambut Puncak Haji 2025 di Arafah dan Mina

Senin, 19 Mei 2025 - 13:38 WITA

Banjarmasin Bungas

Waspada Pencurian Meteran Ledeng, PAM Catat Sudah Ada 30 Kasus

Senin, 19 Mei 2025 - 10:25 WITA

Ahmad Humaidi (45), seorang pendulang intan, tewas tertimbun longsor di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu sore. (foto Istimewa)

Kalsel

Pendulang Intan di Cempaka Tewas Tertimbun Longsor

Minggu, 18 Mei 2025 - 22:14 WITA

Memaknai HUT ALRI, Anak Muda Bisa Terapkan Semangat ALRI dalam Kehidupan

Kalimantan Membangun

Memaknai HUT ALRI, Anak Muda Bisa Terapkan Semangat ALRI dalam Kehidupan

Minggu, 18 Mei 2025 - 19:33 WITA