Kondisi Penjualan Mobil, Ini Kata Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia

- Redaksi

Kamis, 17 April 2025 - 14:06 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaku industri berharap  dapat mendongkrak penjualan mobil

Pelaku industri berharap dapat mendongkrak penjualan mobil

BOMINDONESIA.COM, JAKARTA – Ketua Umum Gaikidno Yohanes Nangoi mengatakan, pasar mobil di kuartal I-2025 belum menunjukkan tren positif. “Market-nya agak berat. Sampai kuartal pertama, kita turun sekitar 4,8%,” kata Nangoi dalam konferensi pers GIIAS 2025 dan Halal Bihalal di Jakarta, Rabu (16/4/2025).

Untuk itu, Ia berharap menjelang penyelenggaraan pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, pelaku industri berharap ajang tersebut bisa menjadi mendongkrak penjualan mobil.

Baca Juga :  Republik Vanuatu Dilanda Gempa, Indonesia Kirimkan Bantuan Kemanusiaan

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) membeberkan kondisi pasar otomotif nasional masih lesu di awal tahun ini.

Penguatan dolar AS juga menjadi salah satu faktor yang menekan industri otomotif. Kenaikan dolar AS ke level Rp16.800-Rp17.000 membuat harga mobil berisiko naik, sebab sebagian besar komponen kendaraan masih bergantung pada impor. “Kalau nilai tukar terus naik, harga mobil juga bisa ikut terdorong,” ujarnya.

Baca Juga :  Misteri Kapal Berhantu Terkenal di Indonesia

Meski begitu, Gaikindo masih optimistis, masuknya model-model baru dengan harga lebih terjangkau bisa menjaga minat konsumen. Gaikindo terus menjalin komunikasi dengan pemerintah untuk mendorong kebijakan yang tidak membebani daya beli.

Berita Terkait

Waspada Pencurian Meteran Ledeng, PAM Catat Sudah Ada 30 Kasus
Cetak Tenaga Konstruksi Bersertifikasi, Gatensi Kalsel Teken MoU Dengan Politeknik Kotabaru
Terapkan Penghasilan Tidak Kena Pajak Secara Bertahap
BSI Bagi Dividen Rp1,05 Triliun, Tunjuk Anggoro Eko Cahyo sebagai Dirut Baru
Diharapkan Peluang Pasar UMKM Terbuka Lebar di Selandia Baru
Wanam Panen Perdana, Jhonlin Buktikan Tanah Papua Siap Jadi Lumbung Pangan Nasional
Ke Rp 16.536 Per Dolar AS, Rupiah Menguat
Menteri UMKM Menangis di Sidang Toko Mama Khas Banjar: “Bina, Bukan Penjara!”

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 10:25 WITA

Waspada Pencurian Meteran Ledeng, PAM Catat Sudah Ada 30 Kasus

Minggu, 18 Mei 2025 - 23:53 WITA

Cetak Tenaga Konstruksi Bersertifikasi, Gatensi Kalsel Teken MoU Dengan Politeknik Kotabaru

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:45 WITA

Terapkan Penghasilan Tidak Kena Pajak Secara Bertahap

Jumat, 16 Mei 2025 - 22:49 WITA

BSI Bagi Dividen Rp1,05 Triliun, Tunjuk Anggoro Eko Cahyo sebagai Dirut Baru

Jumat, 16 Mei 2025 - 22:02 WITA

Diharapkan Peluang Pasar UMKM Terbuka Lebar di Selandia Baru

Berita Terbaru

Banjarmasin Bungas

Waspada Pencurian Meteran Ledeng, PAM Catat Sudah Ada 30 Kasus

Senin, 19 Mei 2025 - 10:25 WITA

Ahmad Humaidi (45), seorang pendulang intan, tewas tertimbun longsor di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu sore. (foto Istimewa)

Kalsel

Pendulang Intan di Cempaka Tewas Tertimbun Longsor

Minggu, 18 Mei 2025 - 22:14 WITA

Memaknai HUT ALRI, Anak Muda Bisa Terapkan Semangat ALRI dalam Kehidupan

Kalimantan Membangun

Memaknai HUT ALRI, Anak Muda Bisa Terapkan Semangat ALRI dalam Kehidupan

Minggu, 18 Mei 2025 - 19:33 WITA