Sadis ! Emosi Diminta Bersihkan Rumah, Anak Tebas Ibu Kandung

- Jurnalis

Kamis, 26 September 2024 - 02:18 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SEJUMLAH warga sambil melempar berbagai barang untuk mengusir sang anak berupaya memanjat pagar menyelamatkan sang ibu (foto Istimewa/screenshot)

SEJUMLAH warga sambil melempar berbagai barang untuk mengusir sang anak berupaya memanjat pagar menyelamatkan sang ibu (foto Istimewa/screenshot)

BOMINDONESIA.COM, MAKASSAR – Seorang anak perempuan tega menebas ibu kandungnya sendiri menggunakan parang hingga mengalami luka di beberapa bagian tubuh.

Kejadian mengerikan itu terjadi di Jalan Tinumbu Lorong 148, Kecamatan Bontoala, Makassar pada Selasa sore, 24 September 2024. Aksi penganiayaan menggunakan senjata tajam tersebut juga terekam kamera warga saat berusaha melerai pelaku.

Dalam video yang beredar di media sosial, kejadian itu terjadi di halaman rumah korban. Tampak pelaku menebas korban secara berulang kali. Adapun, kondisi korban saat itu tergeletak dengan kondisi lemas.

Baca Juga :  Nilai Tukar Rupiah Melemah

Warga kesulitan mencegah aksi tersebut lantaran membahayakan. Dari luar pagar warga hanya meneriaki pelaku agar tidak melanjutkan aksinya. ‘Sudah mi, sudah mi, sudah-sudah ya,” teriak perekam video.

Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahiduddin mengatakan pelaku merupakan SA (39) sementara korban adalah ibu kandungnya sendiri Siti Syamsiah (64). Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka patah tulang di beberapa bagian tubuhya. Korban juga mengalami luka terbuka di bagian pipi kiri sampai ke telinga, jidat dan lengan kanan. Beruntung korban berhasil diselamatkan warga dan langsung dibawa ke Rumah Sakit angkatan Laut Jala Ammari.

Baca Juga :  Raja Aplikasi Ojol Tutup di RI, Begini Nasibnya Sekarang

Wahiduddin mengatakan pelaku tega menebas ibu kandungnya lantaran tidak terima diminta tolong melakukan pekerjaan rumah.“Dari keterangan, korban menegur anaknya (pelaku) untuk membersihkan rumah,” kata dia kepada wartawan, Rabu (25/09/2024)

Tak terima diminta tolong membersihkan rumah, pelaku yang diduga mengalami gangguan jiwa pun langsung mengambil parang, kemudian melakukan penganiayaan kepada korban. Wahiduddin mengungkap, pelaku telah lama mengidap gangguan jiwa dan sering mengamuk di rumah.

Editor : Mercurius

Berita Terkait

YLKI Kalsel Surati Kapolda: Soroti Minyakita, LPG 3 Kg, dan Peredaran Oli Palsu
Sergap Kurir di Dharma Praja , Sat Resnarkoba Polresta Banjarmasin Gagalkan 469,09 Gram Sabu Beredar
Satgas Pangan Polda Kalsel Cek Kemasan Minyakita di Toko Kawasan Kelayan B, Banjarmasin
Lolos dari Hukuman Mati, Upik Kurir 52 Ribu Ekstasi hanya Divonis 20 Tahun Penjara
Ombudsman RI : Penerapan EBT di Pedesaan Urgen untuk Pelayanan Publik
Walhi Kalsel Laporkan Empat Perusahaan Industri Ekstraktif Ke Kejaksaan Agung RI
Oknum Polisi KDRT Akhirnya Dituntut 14 Bulan Penjara
BP3K-RI Desak Kejari Kotabaru Usut Dugaan Korupsi, Pertimbangkan Minta Bupati Nonjobkan Kadis PUPR

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 00:43 WITA

YLKI Kalsel Surati Kapolda: Soroti Minyakita, LPG 3 Kg, dan Peredaran Oli Palsu

Kamis, 13 Maret 2025 - 01:28 WITA

Sergap Kurir di Dharma Praja , Sat Resnarkoba Polresta Banjarmasin Gagalkan 469,09 Gram Sabu Beredar

Kamis, 13 Maret 2025 - 00:56 WITA

Satgas Pangan Polda Kalsel Cek Kemasan Minyakita di Toko Kawasan Kelayan B, Banjarmasin

Rabu, 12 Maret 2025 - 23:51 WITA

Lolos dari Hukuman Mati, Upik Kurir 52 Ribu Ekstasi hanya Divonis 20 Tahun Penjara

Rabu, 12 Maret 2025 - 17:26 WITA

Ombudsman RI : Penerapan EBT di Pedesaan Urgen untuk Pelayanan Publik

Berita Terbaru

Banjarmasin Bungas

Pengangkatan CASN Ditunda, BKD Banjarmasin Maksimalkan ASN Yang Ada

Kamis, 13 Mar 2025 - 21:33 WITA

Banjarmasin Bungas

Kendalikan Inflasi, Pasar Murah Kembali Digelar di Banjarmasin Tengah

Kamis, 13 Mar 2025 - 13:25 WITA