Penerjemah Presiden Erdogan, Ini Fatima Ali Ahmad Ghulam Abushanab

- Jurnalis

Sabtu, 15 Februari 2025 - 20:49 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Fatima Ali Ahmad Ghulam Abushanab Berbincang dengan Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Turki Erdogan (foto:istimewa/bomindonesia)

Fatima Ali Ahmad Ghulam Abushanab Berbincang dengan Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Turki Erdogan (foto:istimewa/bomindonesia)

BOMINDONESIA.COM, TURKI – Sosok wanita cantik Fatima Ali Ahmad Ghulam Abushanab adalah penerjemah Presiden Turki Erdogan. Perempuan Turki berdarah Palestina ini merupakan sarjana pemerintahan dan politik internasional dari George Mason University, Georgetown University Amerika Serikat. Ia sedang program doktoral di Yildirim Beyazit University. Di istana kepresidenan Turki, Fatima merupakan salah seorang spesialis hubungan internasional Presiden Erdogan.

Ayah Fatima, seorang keturunan Palestina bernama Ali Ahmad Abu Shanab. Ibunya bernama Prof. Merve Kavakci, seorang Hafizah 30 Juz Al-Quran dan seorang anak dari ulama Turki Yusuf Ziya Kavakçı (kakek Fatima) yang juga merupakan hafidz. Kakeknya pindah ke AS karena sistem sekuler Turki waktu itu melarang anak perempuan bersekolah dengan mengenakan hijab.

Baca Juga :  Breaking News: Israel Ngamuk Serang Yaman, Fasilitas Minyak Dirudal

Di AS, ibunya pun bersekolah hingga lulus di Harvard University. Tak hanya menjadi doktor, ibunya juga melawan sistem sekuler dan masuk partai politik. Selain seorang politisi dan akademisi, ibunya adalah mantan Dubes Turki untuk Malaysia, dan sangat aktif memerjuangkan hak-hak muslimah khususnya hak mengenakan hijab.

Merve merupakan anggota parlemen Turki yang terpilih dari partai Fazilet-nya Erbakan pada 1999. Namun ia diusir dari kelompok sekuler. Bahkan pemerintah yang sekuler kala itu mencabut kewarganegaraannya.

Baca Juga :  Kapolda Kalsel Irjen Pol Winarto Pimpin Rapat Koordinasi Ketahanan Pangan di Wilkum Polda Kalsel

Sifat akademisi dan aktivis politik itu menurun ke anaknya, Fatima, yang kini telah menjadi salah seorang kepercayaan Presiden Turki, Erdogan. Saat Erdogan menjadi orang nomor satu di Turki seluruh hak Merve dikembalikan. Ia bahkan diberi kehormatan sebagai duta besar Turki untuk Malaysia.

Tak hanya itu, Erdogan mengangkat putri Merve, Fatima menjadi penerjemah di berbagai forum dunia dan berbagai pertemuan rahasia dengan pemimpin dunia lainnya. Fatima telah mendampingi Erdogan bertemu beberapa pemimpin dunia seperti PM Pakistan Imran Khan, Kanselir Jerman Angela Markel, dan Presiden Prancis Emmanuel Marcon hingga Presiden RI Parbowo Subianto.

Berita Terkait

Timnas Indonesia Tumbangkan Bahrain 1-0, Gol Tunggal Ole Romeny Bawa Garuda Berjaya!
Pemimpin Hamas Tewas Diserang Rudal Israel saat Lagi Shalat
Peringatan Perjalanan bagi Warganya yang Bepergian ke Amerika Serikat
Durasi 13-14 Jam, Puasa Ramadan di Arab Saudi
Panduan Shalat Tarawih di Masjidil Haram
Mantan Juara Dunia Tinju Bertukar Tempat dengan Sandera, Lumpuhkan Pelaku dalam Lima Detik
Yuk, Buka Puasa Ramadan di Masjid Nabawi Madinah
Pertemuan Duta Besar dan Presiden Sri Lanka, Bahas Penguatan Hubungan Bilateral

Berita Terkait

Rabu, 26 Maret 2025 - 03:25 WITA

Timnas Indonesia Tumbangkan Bahrain 1-0, Gol Tunggal Ole Romeny Bawa Garuda Berjaya!

Senin, 24 Maret 2025 - 01:56 WITA

Pemimpin Hamas Tewas Diserang Rudal Israel saat Lagi Shalat

Minggu, 23 Maret 2025 - 18:02 WITA

Peringatan Perjalanan bagi Warganya yang Bepergian ke Amerika Serikat

Selasa, 18 Maret 2025 - 00:35 WITA

Durasi 13-14 Jam, Puasa Ramadan di Arab Saudi

Minggu, 16 Maret 2025 - 22:21 WITA

Panduan Shalat Tarawih di Masjidil Haram

Berita Terbaru

Banjarmasin Bungas

Wali Kota Minta Pemulung eks TPAS Basirih Dipekerjakan di TPST, TPS 3R dan PDU

Kamis, 27 Mar 2025 - 06:32 WITA

Pemkab Mura ikuti Rakor secara virtual (foto: Maya)

Kalteng

Pemkab Murung Raya Ikuti Rapat LKPJ secara Daring

Rabu, 26 Mar 2025 - 23:32 WITA